Manusia dan beberapa makhluk lainnya memakai paru-paru sebagai alat pernapasan. Paru-paru merupakan salah satu organ ekskresi dalam tubuh.
Manusia mempunyai sepasang paru-paru, yaitu paru-paru kiri dan kanan. Paru-paru tersebut mempunyai fungsi utama sebagai alat pernapasan yang bekerjasama dekat dengan sistem ekskresi.
Dengan bernapas, kau mengambil O2 dari udara dan mengeluarkan CO2 dan H2O. Paru-paru melaksanakan proses pengambilan oksigen dari udara luar melalui rongga hidung.
Kapasitas oksigen yang diharapkan oleh paru-paru seseorang tergantung pada aneka macam hal, ibarat jenis pekerjaan dan ukuran tubuh.
Oksigen yang diambil dari udara luar melalui hidung akan dipakai untuk proses oksidasi zat dalam sel-sel tubuh. Oksigen masuk kedalam sel badan melalui kapiler darah dan diikat oleh hemoglobin.
Selanjutnya akan terjadi proses oksidasi materi makanan yang akan menghasilkan energi penting bagi tubuh. Energi yang dihasilkan oleh badan akan dipakai untuk melaksanakan aneka macam aktivitas.
Bagaimana dengan zat lain yang tidak dimanfaatkan oleh tubuh? Karbondioksida dan uap air sebagai sisa metabolisme akan menjadi zat sampah atau racun bagi tubuh.
Oleh alasannya yaitu itu harus diekskresikan keluar badan kembali melalui hidung. Itulah sebabnya, selain sebagai alat penapasan paru-paru juga berfungsi sebagai alat alat ekskresi bagi badan manusia.
Kesimpulannya, di dalam paru-paru terjadi proses pertukaran oksigen dengan gas karbondioksida. Sisa metabolisme di jaringan berupa karbon dioksida dan air diangkut oleh darah ke paru-paru untuk dibuang dengan cara difusi di alveolus.
Di alveolus banyak pembuluh kapiler yang mempunyai selapis sel sehingga proses tersebut sanggup berjalan dengan baik.
Oksigen dalam sel darah merah dibebaskan kemudian mengikat gas karbondioksida untuk dibawa ke paru-paru untuk dikeluarkan kembali melalui rongga hidung. Selain itu, paru-paru juga akan mengekskresikan uap air sebagai hasil ekskresi paru-paru.
Manusia mempunyai sepasang paru-paru, yaitu paru-paru kiri dan kanan. Paru-paru tersebut mempunyai fungsi utama sebagai alat pernapasan yang bekerjasama dekat dengan sistem ekskresi.
Dengan bernapas, kau mengambil O2 dari udara dan mengeluarkan CO2 dan H2O. Paru-paru melaksanakan proses pengambilan oksigen dari udara luar melalui rongga hidung.
Kapasitas oksigen yang diharapkan oleh paru-paru seseorang tergantung pada aneka macam hal, ibarat jenis pekerjaan dan ukuran tubuh.
 |
| Paru-paru |
Selanjutnya akan terjadi proses oksidasi materi makanan yang akan menghasilkan energi penting bagi tubuh. Energi yang dihasilkan oleh badan akan dipakai untuk melaksanakan aneka macam aktivitas.
Bagaimana dengan zat lain yang tidak dimanfaatkan oleh tubuh? Karbondioksida dan uap air sebagai sisa metabolisme akan menjadi zat sampah atau racun bagi tubuh.
Oleh alasannya yaitu itu harus diekskresikan keluar badan kembali melalui hidung. Itulah sebabnya, selain sebagai alat penapasan paru-paru juga berfungsi sebagai alat alat ekskresi bagi badan manusia.
Kesimpulannya, di dalam paru-paru terjadi proses pertukaran oksigen dengan gas karbondioksida. Sisa metabolisme di jaringan berupa karbon dioksida dan air diangkut oleh darah ke paru-paru untuk dibuang dengan cara difusi di alveolus.
Di alveolus banyak pembuluh kapiler yang mempunyai selapis sel sehingga proses tersebut sanggup berjalan dengan baik.
Oksigen dalam sel darah merah dibebaskan kemudian mengikat gas karbondioksida untuk dibawa ke paru-paru untuk dikeluarkan kembali melalui rongga hidung. Selain itu, paru-paru juga akan mengekskresikan uap air sebagai hasil ekskresi paru-paru.
