Agresi Militer Belanda 1 Tanggal 21 Juli 1947

Setelah dilaksanakannya perjanjian Linggarjati antar Indonesia dan Belanda dalam upaya mempertahankan kemerdekaan Indonesia, ternyata perjanjian tersebut berdampak jelek dan merugikan bangsa Indonesia.

Maka, terjadilah perbedaan persepsi antara Indonesia dan Belanda hingga kepada terjadinya aksi militer Belanda. Apa yang dimaksud dengan aksi militer belanda 1? Agresi militer belanda 1 terjadi alasannya ialah apa?

Agresi militer belanda 1 dipimpin oleh siapa? Agresi militer belanda 1 terjadi pada masa kabinet siapa? Dan apa imbas aksi milter belanda 1?

Agresi Militer Belanda I (21 Juli 1947)

Perbedaan penafsiran terhadap ketentuan-ketentuan dalam persetujuan Linggajati, menyebabkan kekerabatan Indonesia – Belanda cenderung menuntut antara lain menyerupai berikut.

a. Menempatkan Indonesia sebagai negara commonwealth (persemakmuran) dan akan berbentuk federasi, sedangkan kekerabatan luar negerinya diurus Belanda.

b. Agar segera diadakan gendarmerie (pasukan keamanan) bersama.


Setelah dilaksanakannya perjanjian Linggarjati antar Indonesia dan Belanda dalam upaya mem Agresi Militer Belanda 1 Tanggal 21 Juli 1947
Foto: Agresi Militer Belanda 1

Tuntutan Belanda tersebut ditolak oleh Indonesia. Akibatnya pada tanggal 21 Juli 1947 Belanda melancarkan Agresi Militer Belanda I.

Dalam agresinya Belanda berusaha menguasai kota-kota penting di Indonesia. Rakyat Indonesia pun tidak tinggal diam, dengan peralatan sederhana segera melancarkan perang gerilya.

Sementara aksi sedang berlangsung, pesawat Dakota yang membawa obat-obatan dari Singapura pada tanggal 29 Juli 1947 jatuh ditembak oleh pesawat Belanda di Yogyakarta.

Dalam insiden tersebut gugurlah Komodor Muda Udara Adi Sucipto, Komodor Muda Udara Dr. Abdurrahman Saleh, dan Opsir Muda Udara I Adi Sumarmo Wiryokusumo.