Novel (Pengertian, Ciri, Unsur Intrinsik Dan Ekstrinsik, Jenis)

Assalamu'alaikum Wr. Wb. Selamat tiba di blog . Senang sekali rasanya kali ini sanggup kami bagikan bahan wacana NOVEL meliputi Pengertian novel, ciri dan jenis novel, unsur intrinsik dan ekstrinsik novel. Mari kita bahas selengkapnya...

A. PENGERTIAN NOVEL


Novel adalah karangan prosa yang panjang, mengandung  rangkaian dongeng kehidupan seseorang dengan orang-orang di sekitarnya serta  menonjolkan tabiat dan sifat setiap pelaku. Biasanya, dongeng dalam novel dimulai  dari insiden atau insiden terpenting yang dialami oleh tokoh cerita, yang  kelak mengubah nasib kehidupannya. Misalnya, novel Pada Sebuah Kapal,  karya Nh. Dini, dimulai ketika sang tokoh berusia tiga belas tahun, ketika ayahnya  meninggal.

Berbeda dengan dongeng pendek, yang umumnya berkisah wacana sikap sesaat  sang tokoh ketika ia menghadapi suatu insiden atau insiden pada suatu ketika.

Penulis / pengarang novel disebut novelis.

 Senang sekali rasanya kali ini sanggup kami bagikan bahan wacana  Novel (Pengertian, Ciri, Unsur Intrinsik dan Ekstrinsik, Jenis)

B. CIRI-CIRI NOVEL 


Ciri-ciri novel sebagai berikut:

1. Ditulis dengan narasi atau klarifikasi kemudian didukung dengan deskripsi untuk menggambarkan suasana insiden atau peristiwa.
2. Alur ceritanya kompleks
3. Jumlah kata biasanya di atas 10.000 kata
4. Minimal jumlah halaman sebanyak 100 halaman
5. Minimal dibaca satu buah novel 2 jam
6. Skala novel lebih luas dibandingkan cerpen
7. sifat dari novel yaitu realistis alasannya yaitu pengarang yang lebih tahu dengan situasi yang digambarkan pada novel.

C. JENIS-JENIS NOVEL


1. Jenis-jenis novel menurut insiden kasatmata dan tidak nyata

- Novel fiksi aalah novel yang tidak kasatmata atau tidak ada insiden di dunia. Novel ini hanya fiktif (karangan) dari pengarang. Contohnya Harry Potter
- Novel non-fiksi yaitu novel dari insiden yang pernah ada atau ilmiah. Contohnya yaitu Laskar Pelangi

2. Jenis-jenis novel menurut genre cerita

- Novel romantis. Cerita yang digambarkan dalam novel ini berupa kasih sayang dan cinta. Contohnya Ayat-ayat cinta
- Novel horor/menyeramkan. Novel ini berisi wacana dongeng yang menakutkan. Contohnya Bangku Kosong
- Novel misteri. Novel ini berisi wacana misteri. Contohnya novel Agatha Christie
-Novel komedi. Novel ini berisi wacana dongeng komedi yang menciptakan kita ketawa. Contohya Kambing jantan.
- Novel inspiratif. Berisi wacana dongeng kisah inspiratif. Contohnya Negeri 5 Menara.

3. Jenis-jenis novel menurut isi dan tokoh

- Novel teenlit. Novel ini berisi wacana dongeng remaja. Contohnya yaitu novel Dealova
- Novel Chicklit. Novel ini berisi wacana dongeng wanita muda dan permasalahan yang dihadapinya. Contohnya yaitu Miss Jutek
- Novel Songlit. Novel ini dibentuk menurut dongeng dari sebuah lagu. Contohnya adalah
- Novel dewasa. Novel ini berisi wacana dongeng orang dewasa. Contohnya yaitu novel Saman dan Larung.

D. UNSUR-UNSUR NOVEL


1. Unsur Intrinsik

Unsur intrinsik yaitu unsur pembangun sastra dalam atau yang ada dalam sastra itu sendiri. Unsur intrinsik novel mencakup :

1. Tema
Ide Pokok yang menjiwai seluruh cerita. Tema sanggup berupa sosial, keluaga, remaja, percintaan religius.

2. Tokoh : Tokoh juga disebut orang yang ada dalam novel tersebut.
Ada 3 macam tokoh yaitu tokoh utama dengan ciri : sering muncul,
banyak masalah, berwatak protagonis

3. Penokohan : Penokohan juga disebut karakter. Setiap tokoh memiliki abjad yang berbeda. Ada 2 macam abjad yaitu Protagonis dan Antagonis.
a. Protagonis yaitu tabiat yang baik. Biasanya dimiliki oleh tokoh utama
b. Antagonis yaitu tabiat yang tidak baik (penentang kebaikan)
4. Latar : Latar mencakup 3 hal yaitu latar tempat, latar waktu, dan latar suasana

5. Alur : yaitu urutan peristiwa. Ada 2 macam alur yaitu alur maju dan alur mundur.
a. Alur maju yaitu dongeng yang peristiwanya kini dan kedepan
b. Alur mundur yaitu dongeng yang peristiwanya telah berlalu.

6. Amanat : Pesan yang disampaikan pengarang secara tersirat. Amanat diambil dari effek samping dari sebuah peristiwa. Pesan biasanya bersifat positif

7. Sudut pandang : Cara memposisikan diri pengarang terhadap hasil karyanya. Ada 2 macam sudut pandang yaitu:
a. Sudut orang pertama (akuan) apabila pengarang ikut terlibat dalam dongeng tersebut. Pengarang ikut berperan aktif.
b. sudut porang ketiga (diaan) apabila pengarang berada di luar cerita. Cerita ini biasanya memakai nama orang sebagai tokoh.

2. Unsur Ekstrinsik

Unsur-unsur ekstrinsik novel yaitu unsur dari luar novel tersebut. Adapun beberapa unsur Ekstrinsik Novel yaitu
  1. Sejarah/Biografi Pengarang biasanya sejarah/biografi pengarang kuat pada jalan dongeng di novelnya
  2. Situasi dan Kondisi secara eksklusif maupun tidak langsung, situasi dan kondisi akan kuat kepada hasil karya
  3. Nilai-nilai dalam dongeng Dalam sebuah karya sastra
    terkandung nilai-nilai yang disisipkan oleh
    pengarang. Nilai-nilai itu antara lain :
    • Nilai Moral, yaitu nilai yang berkaitan dengan ahklak atau kebijaksanaan pekerti baik buruk
    • Nilai Sosial, yaitu hal-hal yang berkaitan dengan norma –norma dalam kehidupan masyarakat ( misalnya, saling memberi, menolong, dan empati )
    • Nilai Budaya, yaitu konsep persoalan dasar yang sangat penting dan bernilai dalam kehidupan insan ( contohnya budbahasa istiadat ,kesenian, kepercayaan, upacara budbahasa )
    • Nilai Estetika , yaitu nilai yang berkaitan dengan seni, keindahan dalam karya sastra ( wacana bahasa, alur, tema )
Demikian bahan wacana NOVEL meliputi Pengertian novel, ciri dan jenis novel, unsur intrinsik dan ekstrinsik novel. Semoga bermanfaat..