Fisika
Cara Menciptakan Termometer Sederhana
Nah, tahukah kau prinsip apa yang dipakai oleh termometer sehingga termometer sanggup mengukur suhu suatu zat secara tepat? Mari kita menyelidikinya melalui Kegiatan berikut ini!
Dari Kegiatan di atas kau telah menilik hubungan antara perubahan volume suatu zat cair dan perubahan suhu.
Permukaan suatu zat cair akan naik melalui sedotan (volume zat cair tersebut bertambah) ketika dipanaskan dan juga permukaan suatu zat cair akan turun (volume zat cair berkurang) ketika didinginkan. Hubungan inilah yang dimanfaatkan oleh termometer untuk mengukur suhu suatu zat.
Hubungan antara perubahan volume dan perubahan suhu juga terjadi pada zat padat dan zat gas. Jika zat padat atau zat gas dipanaskan, volumenya akan bertambah. Begitu pula bila zat padat atau zat gas didinginkan, volumenya akan berkurang.
Nah, tahukah kau zat apa yang sebaiknya dipakai untuk mengisi termometer biar sanggup mengukur suhu dengan baik?
Zat pengisi termometer yang paling umum dipakai yakni raksa dan alkohol. Kedua zat cair tersebut masing-masing mempunyai laba dan kerugian.
Cara Membuat Termometer Sederhana
Untuk menciptakan termometer sederhana diharapkan beberapa alat dan bahan;
Alat dan bahan:
Botol kaca, air, pewarna masakan (warna merah), sedotan, gunting, tiga buah spidol berwarna, karton putih, dan plastisin (lilin mainan).Prosedur kerja:
Gambar: Cara Membuat Termometer Sederhana |
- Masukkan air ke dalam botol kaca.
- Masukkan pewarna masakan ke dalam botol yang telah berisi air sehingga air dalam botol menjadi berwarna merah.
- Masukkan sedotan plastik ke dalam botol hingga masuk ke dalam air, kemudian tutup verbal botol dengan plastisin sehingga tidak ada udara yang masuk.
- Tiup sedotan dengan perlahan hingga air naik ke dalam sedotan. Berhentilah meniup ketika air mencapai bab tengah sedotan.
- Buatlah dua celah pada karton putih, kemudian masukkan karton tersebut ke dalam sedotan. Setelah itu, buatlah tanda permukaan air pada karton putih dengan memakai spidol hitam. Tanda permukaan air itu menunjukkan suhu normal (suhu ruangan).
- Simpan termometer di kawasan yang panas. Perhatikan, air akan mengembang sehingga permukaan air akan naik. Tandailah permukaan air tersebut dengan spidol merah. Tanda ini dianggap sebagai titik tetap atas.
- Simpan termometer di dalam lemari es beberapa saat. Perhatikan, air akan menyusut sehingga permukaan air akan turun. Tandailah permukaan air tersebut dengan spidol biru. Tanda ini dianggap sebagai titik tetap bawah. Lebih jelasnya, perhatikan gambar!
Gambar: Cara Membuat Termometer Sederhana |
Dari Kegiatan di atas kau telah menilik hubungan antara perubahan volume suatu zat cair dan perubahan suhu.
Permukaan suatu zat cair akan naik melalui sedotan (volume zat cair tersebut bertambah) ketika dipanaskan dan juga permukaan suatu zat cair akan turun (volume zat cair berkurang) ketika didinginkan. Hubungan inilah yang dimanfaatkan oleh termometer untuk mengukur suhu suatu zat.
Hubungan antara perubahan volume dan perubahan suhu juga terjadi pada zat padat dan zat gas. Jika zat padat atau zat gas dipanaskan, volumenya akan bertambah. Begitu pula bila zat padat atau zat gas didinginkan, volumenya akan berkurang.
Nah, tahukah kau zat apa yang sebaiknya dipakai untuk mengisi termometer biar sanggup mengukur suhu dengan baik?
Zat pengisi termometer yang paling umum dipakai yakni raksa dan alkohol. Kedua zat cair tersebut masing-masing mempunyai laba dan kerugian.