Cara Menilai Sebuah Produk (Karya) Dengan Baik

Produk yaitu salah satu karya manusia. Meskipun telah dibentuk dengan sungguh-sungguh, namun dikala produk itu telah jadi, masih juga mempunyai kekurangan. Keistimewaan dan kekurangan selalu hadir berdampingan.

Segala sesuatu yang mempunyai kekurangan juga mempunyai keistimewaan, begitu pula sebaliknya. Memuji keistimewaan dan mengkritik kekurangan yaitu perilaku objektif dan arif.

Satu hal yang perlu diingat, baik kebanggaan maupun kritikan sebaiknya selalu disampaikan dengan kesantunan.

Memuji Keistimewaan Produk

Secara jujur kita harus memberikan kebanggaan dikala produk yang kita dapatkan memang mempunyai keistimewaan yang pantas untuk mendapat pujian.

Sebagai teladan yaitu sepeda motor yang ada di rumahmu, atau mobil, atau peralatan elektronik lain di rumahmu.

Perhatikan baik-baik, bila benda itu kemudian dihargai hingga puluhan juta rupiah, pantaskah? Apakah pada produk-produk itu memang mempunyai keistimewaan yang tidak dimiliki oleh produk jenis lain?

Pujian atas keistimewaan produk sepeda motor yang ada di rumahmu misalnya, sanggup disampaikan menyerupai ini;

"Sepeda itu sungguh istimewa, bentuknya terlihat gagah, elok dan menawarkan nilai lebih bagi yang mengendarainya. Warna catnya yang mengkilap, halus, tegas, dan memikat, kolam kuda pangeran muda yang gagah perkasa. Sungguh pantas kalau barang itu dihargai sedemikian tinggi”.
 Keistimewaan dan kekurangan selalu hadir berdampingan Cara Menilai Sebuah Produk (Karya) dengan Baik
Gambar: Cara Menilai Sebuah Produk

Memberikan kritik atas kekurangan sebuah produk

Di samping kelebihan tentu terdapat juga kekurangan yang dimiliki sebuah produk. Pengungkapan kekurangan bukan dimaksudkan untuk mencela, melainkan sebagai masukan bagi produsen semoga pada produksi berikutnya akan lebih baik hasilnya.

Hal yang perlu ditekankan dalam penyampaian kritik yaitu kesantunan dan pemilihan kata-kata yang tidak berkesan mencela atau menjelekkan tetapi sekadar sebuah saran atau masukan.

Contoh: kritik dan saran untuk produksi masakan kecil yang dibentuk oleh kenalan atau tetangga kita:

“Masakan buatan Ibu cukup yummy dan aku sangat menyukainya. Hanya saja pada produksi berikutnya sebaiknya dikemas lebih menarik, dan rasa enaknya sanggup ditambah lagi sehingga akan lebih banyak yang menyukainya''.