Cara Menulis Dan Menciptakan Iklan Baris Dilengkapi Dengan Contohnya

Pembahasan kali ini akan dijelaskan perihal cara menulis iklan baris, cara menciptakan iklan baris, teladan iklan baris dan cara pasang iklan baris.

Cara menulis iklan baris

Baca dengan teliti iklan baris berikut ini!

JL Rmh LT/B:309/500,2LT,5KT,4KM
Grs 2Mbl,PAM,2200W,Lok.Manyaran
Strgs.T.081802436517

BIKIN GIGI (P.SOLIKIN)Bpnglm&Grns
Pedrngn TnghIV/47:6732566

Teks tersebut merupakan iklan baris yang sering ditemukan pada media cetak, khususnya koran harian.

Barangkali tata tulisnya sangat berbeda dengan goresan pena pada teks yang lain, banyak kata atau angka-angka yang memang khas digunakan pada penulisan iklan baris.

Perlu diketahui, bahwa iklan baris ditulis dengan gaya ibarat itu semata-mata demi efisiensi biaya
pemuatan.

Contoh Iklan baris

Perhatikan teks iklan di atas pada keperluan penjualan rumah! Bila ditulis lengkap, teks iklan itu akan berbunyi sebagai berikut.

Jual rumah luas tanah/luas bangunan 309/500, 2 lantai,
5 kamar tidur, 4 kamar makan, garasi 2 mobil, PAM, listrik
2200 watt, lokasi di Manyaran strategis hubungi telepon
081802436517.

Bagaimana? Cukup panjang, bukan? Agar efisien, maka dilakukanlah penyingkatan-penyingkatan sesuai kebiasaan ragam bahasa iklan baris sehingga gampang dipahami oleh pembaca iklan.

Tulislah iklan lengkap mengenai jasa menciptakan gigi pada teladan iklan di atas! Hal yang harus diperhatikan pada penulisan iklan baris yaitu sebagai berikut.

1. Penyingkatan hendaknya mengikuti kebiasaan atau kelaziman lokal yang berlaku pada kawasan tertentu.

2. Usahakan alamat tidak disingkat sebab sanggup menjadikan bermacam-macam penafsiran.

Cara menulis iklan baris yang efektif

Berikut yaitu unsur yang akan dinilai dalam penulisan iklan baris yang efektif. Unsur evaluasi ini sanggup ditambah sesuai dengan janji antara kalian dengan guru.

1. Penyingkatan kata

Apakah semua kata yang sanggup disingkat telah disingkat sesuai dengan lazimnya.

2. Kelengkapan unsur yang diiklankan

Apakah semua unsur dari objek yang ditawarkan sudah tercantum dalam iklan.

3. Kejelasan informasi

Apakah iklan tersebut telah memperlihatkan isu yang terang bagi pembacanya.