Bahasa Indonesia
Makna Dan Arti Imbuhan –Is, -Isme Dan –Isasi Beserta Contohnya
Pembahasan kali ini ialah ihwal imbuhan is, imbuhan isme dan imbuhan isasi, dilengkapi dengan makna atau arti dan contohnya.
Selain sebagai seorang jurnalis, ia juga seorang seniman lukis yang handal.
jurnalis = orang yang mempunyai keahlian di bidang jurnalistik
Untuk memperkaya kosakata dalam bahasa Indonesia, dilakukan peresapan terhadap imbuhan yang bukan merupakan imbuhan orisinil bahasa Indonesia.
Imbuhan itu ialah imbuhan -is, -isme, dan -isasi. Seperti pada teladan di atas, kata jurnalis dibentuk dengan kata dasar jurnal dengan imbuhan -is menjadi jurnalis.
Artinya, orang yang mahir memberikan jurnal atau laporan atau spesialis jurnalistik.
Ketiga imbuhan tersebut berfungsi sebagai berikut.
1. Membentuk kata benda atau nomina.
2. Sebagian kata sifat yang dihasilkan melalui pengimbuhan dengan ketiga imbuhan tersebut.
Contoh: gitaris, pianis, komponis.
b. Orang yang mempunyai sifat/jiwa.
Contoh: egois, nasionalis, humoris.
Contoh: nasionalisme, komunisme, animisme.
Imbuhan -is, -isme, -isasi
Perhatikan kalimat berikut ini!Selain sebagai seorang jurnalis, ia juga seorang seniman lukis yang handal.
jurnalis = orang yang mempunyai keahlian di bidang jurnalistik
Untuk memperkaya kosakata dalam bahasa Indonesia, dilakukan peresapan terhadap imbuhan yang bukan merupakan imbuhan orisinil bahasa Indonesia.
Imbuhan itu ialah imbuhan -is, -isme, dan -isasi. Seperti pada teladan di atas, kata jurnalis dibentuk dengan kata dasar jurnal dengan imbuhan -is menjadi jurnalis.
Artinya, orang yang mahir memberikan jurnal atau laporan atau spesialis jurnalistik.
Gambar: Arti Imbuhan |
Ketiga imbuhan tersebut berfungsi sebagai berikut.
1. Membentuk kata benda atau nomina.
2. Sebagian kata sifat yang dihasilkan melalui pengimbuhan dengan ketiga imbuhan tersebut.
Makan dan Contoh
Arti gres yang dihasilkan melalui pengimbuhan dengan -is, -isme, dan -isasi adalah:1. Imbuhan -is
a. Orang yang mempunyai keahlian.Contoh: gitaris, pianis, komponis.
b. Orang yang mempunyai sifat/jiwa.
Contoh: egois, nasionalis, humoris.
2. Imbuhan -isme
berarti paham/ajaran/aliran.Contoh: nasionalisme, komunisme, animisme.