Biologi
Pengertian Dan Pola Macam-Macam Gerak Pada Flora Lengkap
Berikut ini merupakan pembahasan lengkap perihal pengertian gerak pada tumbuhan, tumpuan gerak pada tumbuhan, macam-macam gerak pada tumbuhan, tumpuan gerak nasti, tumpuan gerak tropisme, tumpuan gerak taksis, tumpuan gerak higroskopis, tumpuan gerak endonom, tumpuan gerak fotonasti, tumpuan gerak nasti kompleks, tumpuan gerak seismonasti, tumpuan gerak niktinasti, tumpuan gerak esionom, tumpuan gerak kemotropisme, tumpuan gerak tigmotropisme, tumpuan gerak etionom, tumpuan gerak geotropisme dan tumpuan gerak fototropisme.
a. Gerak Nasti
Gerak nasti yaitu gerak pecahan tumbuhan yang tidak dipengaruhi oleh arah datangnya rangsangan. Gerak nasti terdiri atas termonasti, fotonasti, seismonasti, dan niktinasti.
1) Termonasti adalah gerak pecahan tumbuhan lantaran adanya faktor suhu. Contohnya: bunga tulip akan mekar pada animo semi (suhu hangat).
2) Fotonasti adalah gerak pecahan tumbuhan lantaran adanya dampak rangsangan sinar matahari. Contohnya, bunga pukul empat akan mekar pada sore hari.
3) Seismonasti adalah gerak pecahan tumbuhan lantaran sentuhan atau getaran. Contohnya, daun putri aib yang menguncup bila disentuh.
4) Niktinasti adalah gerak pecahan tumbuhan lantaran rangsangan cahaya gelap. Contohnya, daun tumbuhan turi bila malam hari menutup dan membuka kembali pada pagi hari.
b. Gerak Tropisme
Gerak tropisme adalah gerak pecahan tumbuhan yang dipengaruhi arah datangnya rangsangan. Gerak tropisme dibedakan menjadi beberapa macam, yaitu:
1) Hidrotropisme
Hidrotropisme adalah gerak pada tumbuhan yang disebabkan oleh rangsangan air. Contohnya, akar tumbuhan di dalam tanah menuju ke tempat yang lebih banyak air.
2) Fototropisme
Fototropisme adalah gerak pada tumbuhan lantaran adanya rangsangan cahaya. Contohnya, daun dan batang tumbuh membengkok ke arah cahaya matahari.
3) Geotropisme
Geotropisme adalah gerak pada tumbuhan lantaran adanya rangsangan gaya gravitasi bumi. Gerak tumbuhan ini dibagi menjadi dua macam, yaitu geotropisme kasatmata dan geotropisme negatif.
Geotropisme kasatmata adalah gerak tumbuhan menuju gravitasi bumi. Contohnya, semua akar tumbuhan ke bawah menembus tanah.
Sedangkan, geotropisme negatif yaitu gerak tumbuhan berlawanan dengan arah gravitasi bumi. Contohnya tunas tumbuhan menuju ke atas.
4) Tigmotropisme
Tigmotropisme adalah gerak pada tumbuhan lantaran adanya sentuhan dari hewan, benda, atau tumbuhan lain. Contohnya, merambatnya sulur tumbuhan gadung pada pagar.
5) Kemotropisme
Kemotropisme adalah gerak pada tumbuhan lantaran adanya rangsangan materi kimia. Contohnya, gerak akar menuju tempat yang mengandung banyak zat hara.
c. Gerak Taksis
Gerak taksis adalah gerak perpindahan tumbuhan lantaran adanya rangsangan yang diterima. Gerak taksis ada dua macam, yaitu taksis kasatmata (bila perpindahan tumbuhan menuju arah datangnya rangsangan) dan taksis negatif (bila menjauhi arah datangnya rangsangan).
1) Fototaksis adalah gerak perpindahan tumbuhan lantaran adanya rangsangan cahaya. Contohnya, Euglena sp (alga) bergerak menuju cahaya matahari.
2) Kemotaksis adalah gerak perpindahan tumbuhan lantaran adanya rangsangan senyawa kimia. Contohnya, kejadian sel sperma bertemu sel telur.
Pengertian Gerak pada Tumbuhan
Tumbuhan melaksanakan gerak lantaran proses tumbuh atau rangsangan dari luar. Meskipun tumbuhan tidak memiliki sistem saraf, tetapi mengatakan adanya kepekaan, yaitu adanya gerak respon terhadap beberapa bentuk rangsangan tertentu dengan menggerakkan pecahan tertentu atau melaksanakan proses tumbuh.Macam-macam Gerak Pada Tumbuhan
Gerak pada tumbuhan sanggup dibedakan menurut penyebabnya, yaitu- gerak lantaran dampak dari luar (gerak etionom),
- gerak lantaran dampak kadar air (gerak higroskopis), dan
- gerak lantaran dampak dari dalam tumbuhan sendiri (gerak endonom/autonom).
1. Gerak Esionom
Gerak esionom adalah gerak pada tumbuhan yang dipengaruhi rangsangan dari luar tumbuhan, yaitu dari faktor-faktor lingkungan. Gerak esionom sanggup dibedakan menjadi gerak nasti, gerak tropisme, dan gerak taksis.a. Gerak Nasti
Gerak nasti yaitu gerak pecahan tumbuhan yang tidak dipengaruhi oleh arah datangnya rangsangan. Gerak nasti terdiri atas termonasti, fotonasti, seismonasti, dan niktinasti.
1) Termonasti adalah gerak pecahan tumbuhan lantaran adanya faktor suhu. Contohnya: bunga tulip akan mekar pada animo semi (suhu hangat).
2) Fotonasti adalah gerak pecahan tumbuhan lantaran adanya dampak rangsangan sinar matahari. Contohnya, bunga pukul empat akan mekar pada sore hari.
3) Seismonasti adalah gerak pecahan tumbuhan lantaran sentuhan atau getaran. Contohnya, daun putri aib yang menguncup bila disentuh.
4) Niktinasti adalah gerak pecahan tumbuhan lantaran rangsangan cahaya gelap. Contohnya, daun tumbuhan turi bila malam hari menutup dan membuka kembali pada pagi hari.
Gambar: Macam-macam Contoh Gerak Nasti |
b. Gerak Tropisme
Gerak tropisme adalah gerak pecahan tumbuhan yang dipengaruhi arah datangnya rangsangan. Gerak tropisme dibedakan menjadi beberapa macam, yaitu:
1) Hidrotropisme
Hidrotropisme adalah gerak pada tumbuhan yang disebabkan oleh rangsangan air. Contohnya, akar tumbuhan di dalam tanah menuju ke tempat yang lebih banyak air.
2) Fototropisme
Fototropisme adalah gerak pada tumbuhan lantaran adanya rangsangan cahaya. Contohnya, daun dan batang tumbuh membengkok ke arah cahaya matahari.
Gambar: Contoh Gerak Fototropisme dan Geotropisme Negatif |
3) Geotropisme
Geotropisme adalah gerak pada tumbuhan lantaran adanya rangsangan gaya gravitasi bumi. Gerak tumbuhan ini dibagi menjadi dua macam, yaitu geotropisme kasatmata dan geotropisme negatif.
Geotropisme kasatmata adalah gerak tumbuhan menuju gravitasi bumi. Contohnya, semua akar tumbuhan ke bawah menembus tanah.
Sedangkan, geotropisme negatif yaitu gerak tumbuhan berlawanan dengan arah gravitasi bumi. Contohnya tunas tumbuhan menuju ke atas.
4) Tigmotropisme
Tigmotropisme adalah gerak pada tumbuhan lantaran adanya sentuhan dari hewan, benda, atau tumbuhan lain. Contohnya, merambatnya sulur tumbuhan gadung pada pagar.
5) Kemotropisme
Kemotropisme adalah gerak pada tumbuhan lantaran adanya rangsangan materi kimia. Contohnya, gerak akar menuju tempat yang mengandung banyak zat hara.
c. Gerak Taksis
Gerak taksis adalah gerak perpindahan tumbuhan lantaran adanya rangsangan yang diterima. Gerak taksis ada dua macam, yaitu taksis kasatmata (bila perpindahan tumbuhan menuju arah datangnya rangsangan) dan taksis negatif (bila menjauhi arah datangnya rangsangan).
1) Fototaksis adalah gerak perpindahan tumbuhan lantaran adanya rangsangan cahaya. Contohnya, Euglena sp (alga) bergerak menuju cahaya matahari.
2) Kemotaksis adalah gerak perpindahan tumbuhan lantaran adanya rangsangan senyawa kimia. Contohnya, kejadian sel sperma bertemu sel telur.