Berikut ini ialah pembahasan perihal termometer yang mencakup pengertian termometer, macam macam termometer, jenis jenis termometer, teladan termometer.
Apakah yang dimaksud dengan termometer?
Nah, tahukah kau fungsi dari jenis-jenis termometer tersebut? Mari mencari tahu melalui uraian berikut.
Termometer klinis sering dipakai untuk mengukur suhu tubuh. Umumnya, termometer ini dipakai oleh para dokter untuk mengetahui suhu tubuh pasiennya.
Termometer ini memiliki skala dari 35 °C hingga dengan 42 °C. Hal ini dikarenakan suhu tubuh insan tidak pernah kurang dari 35 °C atau tidak pernah lebih dari 42 °C.
Bagian-bagian termometer ini terdiri atas tabung (terbuat dari beling tipis), bab sempit, batang kaca, dan air raksa.
Termometer ruangan ialah termometer yang dipakai untuk mengukur suhu suatu ruangan. Termometer ini umumnya memiliki skala dari –20 °C hingga 50 °C.
Untuk memudahkan pembacaan suhu, termometer ini biasanya diletakkan melekat pada dinding dengan arah vertikal.
Termometer maksimum-minimum dipakai untuk mengukur suhu tertinggi dan suhu terendah di suatu tempat. Termometer ini sanggup mengukur suhu maksimum dan suhu minimum sekaligus.
Hal ini sanggup dilakukan alasannya ialah termometer maksimum-minimum terdiri atas raksa dan alkohol (sekarang dipakai minyak creosote). Raksa dipakai untuk mengukur suhu maksimum, sedangkan alkohol dipakai untuk mengukur suhu minimum.
Pengertian Termometer
Sebelum lebih jauh membahas perihal macam-macam jenis termometer, kita harus paham terlebih dahulu definisi dari termometer.Apakah yang dimaksud dengan termometer?
Termometer adalah alat yang dipakai untuk mengukur suhu (temperatur), ataupun perubahan suhu.Istilah termometer berasal dari bahasa Latin thermo yang berarti panas dan meter yang berarti untuk mengukur. Prinsip kerja termometer ada bermacam-macam, yang paling umum dipakai ialah termometer air raksa.
Macam-macam Jenis Termometer
Termometer yang dipakai dalam kehidupan sehari-hari banyak jenisnya, di antaranya termometer klinis, termometer ruangan, dan termometer maksimum-minimum. Setiap jenis termometer tersebut memiliki fungsi yang berbeda-beda.Nah, tahukah kau fungsi dari jenis-jenis termometer tersebut? Mari mencari tahu melalui uraian berikut.
a. Termometer Klinis
 |
| Gambar: Termometer Klinis |
Termometer ini memiliki skala dari 35 °C hingga dengan 42 °C. Hal ini dikarenakan suhu tubuh insan tidak pernah kurang dari 35 °C atau tidak pernah lebih dari 42 °C.
Bagian-bagian termometer ini terdiri atas tabung (terbuat dari beling tipis), bab sempit, batang kaca, dan air raksa.
b. Termometer Ruangan
 |
| Gambar: Termometer Ruangan |
Untuk memudahkan pembacaan suhu, termometer ini biasanya diletakkan melekat pada dinding dengan arah vertikal.
c. Termometer Maksimum-Minimum
 |
| Gambar: Termometer Maksimum Minimum |
Hal ini sanggup dilakukan alasannya ialah termometer maksimum-minimum terdiri atas raksa dan alkohol (sekarang dipakai minyak creosote). Raksa dipakai untuk mengukur suhu maksimum, sedangkan alkohol dipakai untuk mengukur suhu minimum.
