Biologi
![dunia kita]()
by
dunia kita
January 01, 2019
Pengertian, Bab Dan Macam-Macam Sel Saraf Menurut Struktur Dan Fungsinya
Sistem saraf disusun oleh satuan terkecil yang disebut sel saraf. Sistem saraf terdiri atas otak, sumsum tulang belakang, dan saraf (neuron).
Fungsi sistem saraf adalah sebagai pengatur koordinasi alat-alat tubuh dan sebagai sentra kesadaran, kemauan, dan pikiran.
Neuron terdiri atas tiga bagian, yaitu: badan sel, dendrit, dan neurit. Badan sel mempunyai sebuah inti dan di dalam sitoplasmanya terdapat butir-butir Nissl yang mengandung RNA. Butir-butir Nissl ini berfungsi untuk mensintesis protein.
Dendrit berfungsi untuk memberikan impuls (rangsangan) menuju tubuh sel. Sedangkan, neurit berfungsi memberikan informasi dari tubuh sel ke sel lainnya.
Pertemuan antara neurit dengan dendrit disebut sinapsis. Di dalam neurit terdapat serabut-serabut halus yang disebut neurofibril. Neurofibril diselubungi oleh selaput mielin yang berfungsi melindungi dan memberi makan neurit.
Pada kawasan tertentu, terdapat penyempitan yang tidak diselubungi selaput mielin, disebut nodus ranvier.
a. Neuron Sensorik
Neuron sensorik (neuron aferen) berfungsi untuk menghantarkan impuls dari indera ke sistem saraf sentra (otak dan sumsum tulang belakang).
b. Neuron Motoris
Neuron motoris (neuron eferen) berfungsi untuk menghantar impuls dari sistem saraf sentra ke kelenjar atau otot.
c. Neuron Konektor (Interneuron)
Interneuron berfungsi untuk meneruskan impuls (rangsangan) dari neuron sensorik ke neuron motoris. Interneuron merupakan sel saraf yang mempunyai banyak dendrit dan akson (multipolar).
Fungsi sistem saraf adalah sebagai pengatur koordinasi alat-alat tubuh dan sebagai sentra kesadaran, kemauan, dan pikiran.
Pengertian Sel Saraf
Sel saraf atau neuron merupakan unit dasar dari sistem saraf.Macam-macam sel saraf menurut fungsinya
Berdasarkan fungsinya, sel saraf dibagi menjadi dua macam, yaitu neuron dan neuroglia. Neuron berfungsi sebagai pembawa impuls dari organ ke saraf sentra atau sebaliknya. Sedangkan, neuroglia berperan untuk mendukung neuron melakukan tugasnya dengan baik. |
| Bagian-bagian sel saraf |
Neuron terdiri atas tiga bagian, yaitu: badan sel, dendrit, dan neurit. Badan sel mempunyai sebuah inti dan di dalam sitoplasmanya terdapat butir-butir Nissl yang mengandung RNA. Butir-butir Nissl ini berfungsi untuk mensintesis protein.
Dendrit berfungsi untuk memberikan impuls (rangsangan) menuju tubuh sel. Sedangkan, neurit berfungsi memberikan informasi dari tubuh sel ke sel lainnya.
Pertemuan antara neurit dengan dendrit disebut sinapsis. Di dalam neurit terdapat serabut-serabut halus yang disebut neurofibril. Neurofibril diselubungi oleh selaput mielin yang berfungsi melindungi dan memberi makan neurit.
Pada kawasan tertentu, terdapat penyempitan yang tidak diselubungi selaput mielin, disebut nodus ranvier.
Macam-macm sel saraf menurut struktur dan fungsinya
Berdasarkan struktur dan fungsinya, terdapat tiga macam sel saraf, yaitu sel saraf sensorik, motoris, dan konektor (interneuron).a. Neuron Sensorik
Neuron sensorik (neuron aferen) berfungsi untuk menghantarkan impuls dari indera ke sistem saraf sentra (otak dan sumsum tulang belakang).
b. Neuron Motoris
Neuron motoris (neuron eferen) berfungsi untuk menghantar impuls dari sistem saraf sentra ke kelenjar atau otot.
c. Neuron Konektor (Interneuron)
Interneuron berfungsi untuk meneruskan impuls (rangsangan) dari neuron sensorik ke neuron motoris. Interneuron merupakan sel saraf yang mempunyai banyak dendrit dan akson (multipolar).
