PKN
20 Rujukan Perkara Pelanggaran Ham Di Indonesia (2)
Halaman Sebelumnya : Contoh Kasus Pelanggaran HAM di Indonesia (1 s/d 11)
12. Kasus Penculikan Aktivis (1997/1998)
Kasus penculikan dan penghilangan secara paksa para penggerak pro-demokrasi, sekitar 23 penggerak pro-demokrasi diculik. Kebanyakan penggerak yang diculik disiksa dan menghilang, meskipun ada satu yang terbunuh. 9 penggerak dilepaskan dan 13 penggerak lainnya masih belum diketahui keberadaannya hingga kini. Banyak orang beropini bahwa mereka diculik dan disiksa oleh para anggota militer.
13. Penembakan Misterius (Petrus)
Diantara tahun 1982-1985, insiden ini mulai terjadi. ‘Petrus’ yakni sebuah insiden penculikan, penganiayaan dan penembakan terhadap para preman yang sering menganggu ketertiban masyarakat. Pelakunya tidak diketahui siapa, namun kemungkinan pelakunya yakni pegawanegeri kepolisian yang menyamar (tidak menggunakan seragam). Kasus ini termasuk pelanggaran HAM, alasannya yakni banyaknya korban Petrus yang meninggal alasannya yakni ditembak. Kebanyakan korban Petrus ditemukan meninggal dengan keadaan tangan dan lehernya diikat dan dibuang di kebun, hutan dan lain-lain. Terhitung, ratusan orang yang menjadi korban Petrus, kebanyakan tewas alasannya yakni ditembak.
14. Kasus Ambon (1999)
Kasus penculikan dan penghilangan secara paksa para penggerak pro-demokrasi, sekitar 23 penggerak pro-demokrasi diculik. Kebanyakan penggerak yang diculik disiksa dan menghilang, meskipun ada satu yang terbunuh. 9 penggerak dilepaskan dan 13 penggerak lainnya masih belum diketahui keberadaannya hingga kini. Banyak orang beropini bahwa mereka diculik dan disiksa oleh para anggota militer.
13. Penembakan Misterius (Petrus)
Diantara tahun 1982-1985, insiden ini mulai terjadi. ‘Petrus’ yakni sebuah insiden penculikan, penganiayaan dan penembakan terhadap para preman yang sering menganggu ketertiban masyarakat. Pelakunya tidak diketahui siapa, namun kemungkinan pelakunya yakni pegawanegeri kepolisian yang menyamar (tidak menggunakan seragam). Kasus ini termasuk pelanggaran HAM, alasannya yakni banyaknya korban Petrus yang meninggal alasannya yakni ditembak. Kebanyakan korban Petrus ditemukan meninggal dengan keadaan tangan dan lehernya diikat dan dibuang di kebun, hutan dan lain-lain. Terhitung, ratusan orang yang menjadi korban Petrus, kebanyakan tewas alasannya yakni ditembak.
14. Kasus Ambon (1999)
Peristiwa yang terjadi di Ambon ni berawal dari duduk kasus sepele yang merambat kemasala SARA, sehingga dinamakan perang saudara dimana telah terjadi penganiayaan dan pembunuhan yang memakan banyak korban.
15. Kasus Poso (1998 – 2000)
Telah terjadi bentrokan di Poso yang memakan banyak korban yang diakhiri dengan bentuknya Forum Komunikasi Umat Beragama (FKAUB) di kabupaten Dati II Poso.
16. Kasus Dayak dan Madura (2000)
Terjadi bentrokan antara suku dayak dan madura (pertikaian etnis) yang juga memakan banyak korban dari kedua belah pihak.
17. Kasus Bulukumba (2003)
Kasus Bulukumba merupakan masalah yang terjadi pada tahun 2003. Dilatar belakangi oleh PT. London Sumatra (Lonsum) yang melaksanakan ekspansi area perkebunan, namun upaya ini ditolak oleh warga sekitar. Polisi Tembak Warga di Bulukumba. Anggota Brigade Mobil Kepolisian Resor Bulukumba, Sulawesi Selatan, dilaporkan menembak seorang warga Desa Bonto Biraeng, Kecamatan Kajang, Bulukumba, Senin (3 Oktober 2011) sekitar pukul 17.00 Wita. Ansu, warga yang tertembak tersebut, ditembak di pecahan punggung. Warga Kajang semenjak usang menuntut PT London mengembalikan tanah mereka.
18. Pembantaian Massal Komunis (PKI) 1965
Pembantaian ini merupakan insiden pembunuhan dan penyiksaan terhadap orang yang dituduh sebagai anggota komunis di Indonesia yang pada ketika itu Partai Komunis Indonesia (PKI) menjadi salah satu partai komunis terbesar di dunia dengan anggotanya yang berjumlah jutaan. Pihak militer mulai melaksanakan operasi dengan menangkap anggota komunis, menyiksa dan membunuh mereka. Sebagian banyak orang beropini bahwa Soeharto diduga berpengaruh menjadi dalang dibalik pembantaian 1965 ini. Dikabarkan sekitar satu juta setengah anggota komunis meninggal dan sebagian menghilang. Ini terang murni terjadi pelanggaran Hak Asasi Manusia.
19. Peristiwa Abepura, Papua
Peristiwa ini terjadi di Abepura, Papua pada tahun 2003. Terjadi akhir penyisiran yang membabi buta terhadap pelaku yang diduga menyerang Mapolsek Abepura. Komnas HAM menyimpulkan bahwa telah terjadi pelanggaran HAM di insiden Abepura.
20. Kasus Salim Kancil
Peristiwa pada tahun 2015 Berawal mula dari penambangan pasir Pantai Watu Pecak ilegal, penggerak mencoba menghentikan penambangan tersebut namun.Beberapa Gerombolan mengikat tangan Salim dan membawanya ke Balai Desa Selok Awar-Awar yang berjarak 2 km dari rumahnya dengan cara diseret. Selain dipukuli, digergaji lehernya, Salim juga diestrum. Kejadian terjadi kurang lebih setengah jam, hingga menjadikan kegaduhan yang pada ketika itu sedang berlangsung proses berguru mengajar di sebuah sekolah Paud. Polres Lumajang ketika ini telah mengamankan 22 orang terduga pelaku pengeroyokan.Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono Kabid Humas Polda Jatim mengatakan, dari 22 terduga pelaku ini 19 diantaranya sudah ditahan. “Dua tersangka lainnya tidak ditahan alasannya yakni masuk kategori di belum dewasa yakni 16 tahun.
15. Kasus Poso (1998 – 2000)
Telah terjadi bentrokan di Poso yang memakan banyak korban yang diakhiri dengan bentuknya Forum Komunikasi Umat Beragama (FKAUB) di kabupaten Dati II Poso.
16. Kasus Dayak dan Madura (2000)
Terjadi bentrokan antara suku dayak dan madura (pertikaian etnis) yang juga memakan banyak korban dari kedua belah pihak.
17. Kasus Bulukumba (2003)
Kasus Bulukumba merupakan masalah yang terjadi pada tahun 2003. Dilatar belakangi oleh PT. London Sumatra (Lonsum) yang melaksanakan ekspansi area perkebunan, namun upaya ini ditolak oleh warga sekitar. Polisi Tembak Warga di Bulukumba. Anggota Brigade Mobil Kepolisian Resor Bulukumba, Sulawesi Selatan, dilaporkan menembak seorang warga Desa Bonto Biraeng, Kecamatan Kajang, Bulukumba, Senin (3 Oktober 2011) sekitar pukul 17.00 Wita. Ansu, warga yang tertembak tersebut, ditembak di pecahan punggung. Warga Kajang semenjak usang menuntut PT London mengembalikan tanah mereka.
18. Pembantaian Massal Komunis (PKI) 1965
Pembantaian ini merupakan insiden pembunuhan dan penyiksaan terhadap orang yang dituduh sebagai anggota komunis di Indonesia yang pada ketika itu Partai Komunis Indonesia (PKI) menjadi salah satu partai komunis terbesar di dunia dengan anggotanya yang berjumlah jutaan. Pihak militer mulai melaksanakan operasi dengan menangkap anggota komunis, menyiksa dan membunuh mereka. Sebagian banyak orang beropini bahwa Soeharto diduga berpengaruh menjadi dalang dibalik pembantaian 1965 ini. Dikabarkan sekitar satu juta setengah anggota komunis meninggal dan sebagian menghilang. Ini terang murni terjadi pelanggaran Hak Asasi Manusia.
19. Peristiwa Abepura, Papua
Peristiwa ini terjadi di Abepura, Papua pada tahun 2003. Terjadi akhir penyisiran yang membabi buta terhadap pelaku yang diduga menyerang Mapolsek Abepura. Komnas HAM menyimpulkan bahwa telah terjadi pelanggaran HAM di insiden Abepura.
20. Kasus Salim Kancil
Peristiwa pada tahun 2015 Berawal mula dari penambangan pasir Pantai Watu Pecak ilegal, penggerak mencoba menghentikan penambangan tersebut namun.Beberapa Gerombolan mengikat tangan Salim dan membawanya ke Balai Desa Selok Awar-Awar yang berjarak 2 km dari rumahnya dengan cara diseret. Selain dipukuli, digergaji lehernya, Salim juga diestrum. Kejadian terjadi kurang lebih setengah jam, hingga menjadikan kegaduhan yang pada ketika itu sedang berlangsung proses berguru mengajar di sebuah sekolah Paud. Polres Lumajang ketika ini telah mengamankan 22 orang terduga pelaku pengeroyokan.Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono Kabid Humas Polda Jatim mengatakan, dari 22 terduga pelaku ini 19 diantaranya sudah ditahan. “Dua tersangka lainnya tidak ditahan alasannya yakni masuk kategori di belum dewasa yakni 16 tahun.
Nah itulah 20 Contoh Kasus Pelanggaran HAM di Indonesia yang sanggup kami bagikan. Semoga bermanfaat..