Protista (Pengertian, Ciri, Jenis / Macam)

Assalamu'alaikum Wr. Wb. Selamat tiba di blog . Senang sekali rasanya kali ini sanggup kami bagikan bahan Biologi : Protista mencakup Pengertian Protista, ciri umum Protista, dan Jenis / macam-macam Protista beserta ciri-cirinya. Berikut artikel selengkapnya...

A. Pengertian Protista 

Protista yakni kelompok organisme yang mempunyai struktur sel eukariotik, uniseluler maupun multiseluler dan tidak mempunyai jaringan yang sebenarnya. Protista adalah mikroorganisme eukariota yang bukan hewan, tumbuhan, atau fungi (Jamur). 

Terdapat sekitar 600.000 spesies Protista yang sudah diketahui. Sebagian besar uniseluler, tetapi ada pula yang berkoloni dan multiseluler. Protista mempunyai keanekaragaman metabolisme. Ada Protista yang aerobik dan mempunyai mitokondria sebagai alat respirasinya, namun ada pula yang anaerobik. Ada Protista yang fotoautotrof alasannya yakni mempunyai kloroplas, namun ada pula yang hidup secara heterotrof dengan cara menyerap molekul organik atau memakan organisme lainnya. 

Sebagian besar Protista mempunyai alat gerak berupa flagela (bulu cambuk) atau silia (rambut getar) sehingga sanggup bergerak (motil), namun ada pula yang tidak mempunyai alat gerak. Protista mudah ditemukan alasannya yakni hidup di banyak sekali habitat yang mengandung air. Ada Protista yang hidup bebas di tanah, sampah, tumpukan dedaunan, air tawar, air laut, endapan lumpur, pasir, maupun di batu. Namun, ada pula yang hidup bersimbiosis di dalam badan organisme lain secara benalu atau mutualisme. Protista merupakan organisme penyusun plankton (Yunani, planktos = mengembara), yaitu organisme mikroskopis yang mengapung secara pasif atau berenang secara lemah di permukaan air. Plankton yang bersifat fotoautotrof disebut fitoplakton, sedangkan yang heterotrof disebut zooplankton.

B. Ciri-ciri protista

  • Eukariotik
  • Uniseluler dan beberapa multiseluler (tapi selnya belum terspesialisasi)
  • Mirip tumbuhan, hewan, jamur
  • Heterotrof dan autotrof
  • Habitat: umumnya di air (melayang-layang, menempel di dasar laut,sungai) dan darat
  • Reproduksi aseksual (membelah diri, tunas) dan seksual (konjugasi)

Kingdom Protista dibagi menjadi beberapa filum:
  • Mastigophora/Flagellata (berbulu cambuk)
  • Sarcodina/Rhizopoda (berkaki semu)
  • Ciliata (ber rambut getar)
  • Sporozoa (berspora)
  • Euglenophyta
  • Chrysophyta (alga keemasan)
  • Pyrrophyta (alga api)
  • Chlorophyta (alga hijau)
  • Phaeophyta (alga cokelat)
  • Rhodophyta (alga merah)
  • Jamur lendir
  • Jamur air (Oomycota)

C. Sejarah Klasifikasi pada Protista


–       Pada tahun 1820 seorang Biologist Jerman Georg A. Goldfuss mengenalkan Divisio pertama dari Protista yaitu Protozoa yang merupakan organisme yang mempunyai Cilia. Pada tahun 1845, kelompok ini terdiri atas binatang uniseluler ibarat Foraminifera dan Amoeba.
–       Pada tahun 1860 John Hogg menyatakan bahwa Protista terdiri atas sel yang masih primitif antara binatang dan tumbuhan. Dia menjelaskan bahwa protista merupakan Kingdom ke empat di alam sesudah kindom tumbuhan, hewan, dan mineral.
–       Kingdom mineral telah diubah dari taksonomi oleh Ernest Haeckel, meninggalkan tumbuhan, hewan, dan Protista sebagai kingdom yang primitif.
–       Herbert Copeland berbagi kembali pernyataan John Hogg dan berargument bahwa Protista merupakan awal dimulainya kehidupan. Herbert Copeland tifdak sepakat dengan pernyataan Haeckel’s yang enyatakan bahwa Bentuk protista yang tidak punya inti ibarat bakteri. Copeland’s menyatakan bahwa Eukariotiks terdiri atas Diatom, Alga hijau, dan fungi. Klasifikasi ini menurut Whittaker’s yang telah menjelaskan Fungi, Hewan, Tumbuhan, dan Protista sebagai empat Kingdom dalam kehidupan. Kingdom Protista lalu dimodifikasi dan dipisahkan dari Prokariotik dan dipisahkan juga dari Monera, meninggalkan Protista sebagai microorganisme yang Eukariotik.
–       Pada era ke 20 terdapat lima kingdom dalam kehidupan, yaitu hewan, Tubuhan, protista, Monera, dan Fungi.

D. Jenis-Jenis Protista

Berdasarkan dari kemiripan ciri-ciri dengan organisme lain dan cara memperoleh makanannya sebagai bentuk sumber energi. Protista di kelompokkan dalam 3 jenis golongan. Jenis-Jenis Protista yakni sebagai berikut...

a. Protista Mirip Hewan (Protozoa) - Protista ibarat binatang (protozoa) yakni protista yang bersifat heterotrof yang memperoleh makanannya dari organisme lain dengan cara "menelan" atau memasukkan kuliner tersebut ke dalam sel tubuhnya (intraseluler). Macam-macam pola protista ibarat binatang dikelompokkan dalam beberapa jenis yaitu Mastigophora (protista berbulu cambuk), sarcodina (protista berkaki semu), Ciliphora (protista bersilia), dan Sporozoa (protista berspora).

 Senang sekali rasanya kali ini sanggup kami bagikan bahan Biologi  Protista (Pengertian, Ciri, Jenis / Macam)

Ciri-Ciri Protista Mirip Hewan (Protozoa)
  • Organisme bersel satu
  • Mempunyai inti eukariotik
  • Ukuran badan antara 100-300 mikron
  • Umumnya mempunyai anggota gerak
  • Alat gerak protozoa antara lain kaki semu (pseudopodia), bulu getar (silia), dan bulu cambuk (flagelum), 
  • Umumnya tidak sanggup menciptakan kuliner sendiri (heterotrof)
  • Hidup bebas, saprofit, atau parasit
  • Habitat di air laut, air tawar, daerah lembab, badan binatang atau badan manusia. 
b. Protista Mirip Tumbuhan (Alga atau Ganggang)

Protista ibarat tumbuhan (alga atau ganggang) yakni protista fotoautotrof yang sanggup menciptakan makanannya sendiri dengan cara fotosintetis. Macam-macam alga yang dikelompokkan dalam beberapa jenis antara lain Euglenophyta (euglena), Chrysophyta (alga keemasan), Phyrrophyta (alga api), Chlorophyta (alga hijau), Phaeophyta (alga cokelat), dan Rhodophyta (alga merah).


 Senang sekali rasanya kali ini sanggup kami bagikan bahan Biologi  Protista (Pengertian, Ciri, Jenis / Macam)

Ciri-Ciri Protista Mirp Tumbuhan (Alga atau Ganggang)
  • Organisme eukariotik 
  • Bersifat uniseluler dengan yang berbentuk benang/pita dan ada juga yang bersifat multiseluler yang berbentuk lembaran
  • Tidak sanggup dibedakan antara akar, batang, dan daun.
  • Tubuhnya berupa talus 
  • Bereproduksi secara aseksual dan seksual
  • Habitat di perairan, daerah lembab, dan epifit
  • Dapat berfotosintetis
c. Protista Mirip Jamur (Jamur Protista) 

Protista ibarat jamur (jamur protista) yakni protista heterotrof yang memperoleh kuliner dari organisme lain dengan cara menguraikan atau menelan (fagositosis) makanan. Macam-macam jamur protista yang dikelompokkan dalam beberapa jenis yang mencakup kelompok jamur lendir dan jamir air (Oomycota). Jamur lendir terbagi menjadi dua jenis yaitu jamur lendir plasmodial (Myxomycota) dan jamur lendir seluler (Acrasiomycota).


 Senang sekali rasanya kali ini sanggup kami bagikan bahan Biologi  Protista (Pengertian, Ciri, Jenis / Macam)
Ciri-Ciri Protista Mirip Jamur (Jamur Protista) 
  • Memiliki sel flagela pada waktu dalam siklus hidupnya
  • Bersifat heterotrof 
  • Umumnya benalu atau saprofit
  • Khususnya pada jamur air, mempunyai dinding sel yang tersusun oleh selulosa, sedangkan jamur tersusun oleh zat kitin 
  • Membentuk spora diploid dan hasil miosis berupa gamet. Pada jamur air menghasilkan zoospora
  • Fagositik

Demikian materi Biologi : Protista mencakup Pengertian Protista, ciri umum Protista, dan Jenis / macam-macam Protista beserta ciri-cirinya yang sanggup kami bagikan, supaya bermanfaat...