Ekonomi
Pengertian Dan Macam-Macam Jenis Motif Ekonomi Beserta Pola Motif Ekonomi Dalam Kehidupan Sehari-Hari
Berikut ini ialah pembahasan wacana motif ekonomi yang mencakup pengertian motif ekonomi, macam macam motif ekonomi, jenis jenis motif ekonomi, rujukan motif ekonomi, rujukan motif ekonomi dalam kehidupan sehari hari.
Motif ekonomi sanggup terlahir dari dalam diri seseorang (motif intrinsik) dan sanggup pula dari luar (motif ekstrinsik).
Dengan demikian, setiap orang harus bisa memilih pilihan terbaiknya dalam melaksanakan tindakan ekonomi sehingga kebutuhannya terpenuhi.
Misalnya, Pak Andri selalu bekerja keras dalam melaksanakan pekerjaanya, dengan impian sanggup memenuhi kebutuhan hidup rumah tangganya.
Dengan mendapat laba dibutuhkan kekayaan seseorang sanggup bertambah dan dia sanggup mempertahankan kelangsungan hidupnya secara lebih baik.
Contohnya, Pak Yanto sebagai petani padi selalu berusaha memelihara tanamannya dengan cara yang terbaik dan penuh kesungguhan.
Selain dibutuhkan sanggup memenuhi kebutuhan hidupnya, hasil panen padi yang ditanamnya juga dibutuhkan sanggup mendatangkan laba yang besar alasannya ialah sebagian dari hasil panennya dia biasa jual.
Contohnya, Bu Rini membeli sejumlah sembako ke pasar dan membagikannya kepada fakir miskin yang ada di sekitar daerah tinggalnya.
Selain motif ekonomi ada juga motif non ekonomi, apakah itu motif non ekonomi? Baca selengkapnya!
Baca juga: Macam-macam Kebutuhan Manusia
Pengertian Motif Ekonomi
Apakah yang dimaksud dengan motif ekonomi?Motif ekonomi adalah alasan yang mendorong seseorang melaksanakan tindakan ekonomi. Contohnya, Pak Tito membelikan sepeda motor untuk anaknya.Dengan alasan biar saat berangkat sekolah, anaknya selalu sempurna waktu dan lebih ekonomis daripada pergi ke sekolah dengan naik ojek yang memerlukan ongkos lebih mahal.
Motif ekonomi sanggup terlahir dari dalam diri seseorang (motif intrinsik) dan sanggup pula dari luar (motif ekstrinsik).
- Motif intrinsik ialah alasan seseorang melaksanakan tindakan ekonomi atas keinginan dan kesadarannya sendiri. Contohnya, alasannya ialah merasa kehausan Tuti membeli minuman.
- Adapun motif ekstrinsik adalah alasan seseorang melaksanakan tindakan ekonomi alasannya ialah terpengaruh oleh lingkungan. Contohnya Pak Asep membeli kendaraan beroda empat gres alasannya ialah melihat iklan di televisi atau Ibu Dewi membeli Hand Phone terbaru alasannya ialah melihat teman-temannya menggunakannya.
Macam-macam Jenis Motif Ekonomi beserta Contohnya
Pada dasarnya, terdapat beberapa macam motif ekonomi yang menimbulkan seseorang melaksanakan tindakan ekonomi, sebagai berikut.1. Motif untuk Memenuhi Kebutuhan
Untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya, setiap orang mempunyai kebutuhan, baik berupa barang maupun jasa yang harus dipenuhi. Biasanya kebutuhan tersebut sifatnya tidak terbatas, sedangkan alat pemuasnya terbatas.Dengan demikian, setiap orang harus bisa memilih pilihan terbaiknya dalam melaksanakan tindakan ekonomi sehingga kebutuhannya terpenuhi.
Misalnya, Pak Andri selalu bekerja keras dalam melaksanakan pekerjaanya, dengan impian sanggup memenuhi kebutuhan hidup rumah tangganya.
2. Motif untuk Memperoleh Keuntungan
Sering kali saat seseorang memenuhi kebutuhan hidupnya, diiringi dengan motif atau impian untuk mendapat keuntungan. Motif ini merupakan dorongan yang timbul dengan tujuan untuk memperoleh komplemen manfaat, baik berupa uang maupun barang.Dengan mendapat laba dibutuhkan kekayaan seseorang sanggup bertambah dan dia sanggup mempertahankan kelangsungan hidupnya secara lebih baik.
Contohnya, Pak Yanto sebagai petani padi selalu berusaha memelihara tanamannya dengan cara yang terbaik dan penuh kesungguhan.
Selain dibutuhkan sanggup memenuhi kebutuhan hidupnya, hasil panen padi yang ditanamnya juga dibutuhkan sanggup mendatangkan laba yang besar alasannya ialah sebagian dari hasil panennya dia biasa jual.
3. Motif Sosial
Motif sosial merupakan dorongan bahwa dengan tindakan ekonomi yang dilakukannya sanggup menawarkan manfaat atau laba bagi orang lain.Contohnya, Bu Rini membeli sejumlah sembako ke pasar dan membagikannya kepada fakir miskin yang ada di sekitar daerah tinggalnya.
Selain motif ekonomi ada juga motif non ekonomi, apakah itu motif non ekonomi? Baca selengkapnya!
Baca juga: Macam-macam Kebutuhan Manusia