Pembahasan kali ini ialah menjelaskan wacana susunan dan urutan planet tata surya. Jumlah planet dalam tata surya kita ialah 8 walaupun berkembang informasi bahwa jumlah planet ialah 9. Mengapa?
Karena jaraknya paling bersahabat dengan matahari, planet ini menjadi planet terpanas pada siang hari dan paling hirau taacuh pada malam hari.
Merkurius sering mengalami gesekan dengan asteroid sehingga permukaannya dipenuhi kawahkawah dengan kawah terbesar berdiameter 1.300 km, yaitu Cekungan Caloris. Merkurius tidak mempunyai satelit yang mengiringinya.
Karena jaraknya paling bersahabat dengan matahari, planet ini mempunyai periode revolusi paling cepat, yaitu 88 hari. Sementara itu, periode rotasi Merkurius ialah 59 hari.
Atmosfernya didominasi oleh gas CO2 (hampir 96%), gas nitrogen (3,5%), dan sisanya terdiri atas uap air dan gas lain. Akibatnya, timbul imbas rumah beling yang menimbulkan suhu menjadi sangat tinggi, diperkirakan mencapai 750 K.
Permukaan Venus lebih datar dan hanya mempunyai dua dataran tinggi yaitu Ishtar dan Aphrodite. Venus merupakan planet yang sangat terang walaupun sebagian besar permukaannya diselimuti awan tebal.
Karena terangnya, Venus sanggup dilihat oleh insan di bumi sekitar 4 jam sebelum matahari terbit. Selain Merkurius, Venus merupakan planet yang tidak mempunyai satelit.
Pergerakan planet ini untuk mengitari porosnya (rotasi) mempunyai periode yang paling usang dibandingkan planet-planet lain. Dalam perhitungan bumi, waktu yang dibutuhkan Venus untuk sekali berotasi ialah 243 hari.
Berbeda dengan planet lain, arah rotasi venus berlawanan dengan planet lain, yaitu dari timur ke barat. Akibatnya, di Venus matahari terbit dari barat ke timur. Sementara itu, waktu yang harus dilalui Venus untuk mengelilingi matahari ialah 225 hari.
Bumi merupakan planet ketiga terdekat dari matahari dengan jarak 150 juta km. Pergerakan bumi mengitari porosnya (rotasi) telah menimbulkan bentuk bumi tidak seutuhnya bulat, melainkan lonjong (elips).
Jari-jari bumi di belahan kutubnya ialah 6.356,8 km sedangkan belahan khatulistiwanya berjari-jari 6.378,1 km. Waktu yang dibutuhkan bumi untuk berevolusi, yaitu 365 hari yang biasa disebut sebagai satu tahun Masehi.
Sedangkan, periode rotasinya ialah 23,9 jam atau dibulatkan 24 jam, yaitu satu hari bumi. Bumi mempunyai sebuah satelit yang berjulukan bulan.
Susunan atmosfer Mars didominasi oleh gas CO2 yang mencapai 95% sehingga menimbulkan terjadi imbas rumah kaca. Seluruh planet Mars diselimuti air dalam bentuk padat (es).
Suatu penelitian terhadap planet Mars mengatakan bahwa di planet ini pernah terjadi ajaran sungai yang alami. Namun, lantaran suhu yang sangat dingin, ajaran ini tak pernah terjadi lagi semenjak berjuta-juta tahun yang lalu.
Perubahan suhu ini diperkirakan lantaran terjadinya gesekan planet Mars dengan asteroid yang sangat besar yang berakibat terlemparnya sebagian atmosfer Mars ke langit.
Berdasarkan inovasi ini, peneliti hanya sanggup mengira bahwa suhu di Mars pernah hangat menyerupai di bumi. Mars memerlukan 1,9 tahun untuk sekali mengelilingi matahari.
Sedangkan, untuk sekali berputar mengelilingi porosnya, waktu yang dibutuhkan Mars ialah 24,6 hari. Mars mempunyai dua benda langit yang selalu mengiringinya, yang berjulukan Phobos dan Demos.
Meskipun mempunyai diameter dan massa yang paling besar dibanding planet lain, Jupiter hanya memerlukan waktu 9,8 jam untuk satu kali rotasi. Waktu ini merupakan waktu tercepat yang dimiliki planet untuk berotasi.
Akibatnya, belahan ekuator Jupiter lebih cembung dan muncul arus angin yang sangat berpengaruh di atmosfernya. Jarak Jupiter ke matahari ialah sekitar 778 km. Sehingga waktu yang dibutuhkan Jupiter untuk satu kali revolusi mencapai 11,9 tahun.
Jupiter mempunyai satelit paling banyak dengan ukuran yang besar-besar. Satelit yang dimiliki Jupiter berjumlah 31, yaitu Metis, Andrastea, Almathea, Thebe, Io, Europa, Ganymede, Calisto, Leda, Himalia, Lysithea, Elara, Aananke, Carme, pasiphea, Sinope, dan 18 lagi belum ada namanya. Satelit terbesar ialah Ganymede yang ukurannya lebih besar dari Merkurius.
Diameter Saturnus hampir sama dengan diameter Jupiter, yaitu 120.000 km atau 10 kali diameter bumi. Namun, massanya dibandingkan dengan massa bumi ialah 1:95. Atmosfer Saturnus disusun oleh hidrogen dan hidrogen yang diperkaya oleh unsur lain.
Periode rotasi Saturnus hanya berbeda 0,9 jam dari Jupiter, sedangkan periode revolusinya hampir 2,5 kali periode revolusi Jupiter, yaitu 29,5 tahun. Saturnus mempunyai 30 satelit, yaitu Atlas, 1980 S27, 1980 S26, Eupemetheus, Janus, Mimas, Corbital, Encelandus, Tethys, Telesto, Calypso, Dione, Dione Coorbital, 1980 S5, 1980 S6, Rhea, Titan, Hyperion, Laetus, Phoebe, dan 9 lagi belum ada namanya. Satelit terbesarnya ialah Titan dengan diameter sekitar 5.000 km.
Berdasarkan pengamatan satelit, Uranus hanya tampak menyerupai bulatan biru sehingga sulit dipelajari. Para peneliti mengira bahwa warna biru ini disebabkan oleh atmosfer Uranus yang didominasi oleh gas metana.
Satelit yang dimiliki Uranus berjumlah 21, yaitu Ariel, Umbriel, Titania, Oberon, Miranda, Puck, Cordelia, Ophelia, Bianca, Cresida, Desemona, Juliet, Portia, Rosalin, Belinda, dan 5 lagi belum ada namanya.
Berbeda dengan warna biru bumi yang diakibatkan pantulan air, warna biru yang ditampakkan Neptunus diakibatkan oleh susunan gas metana yang mendominasi atmosfernya.
Atmosfer Neptunus mempunyai kerapatan yang berbeda-beda sehingga angin di Neptunus sanggup bertiup dengan kecepatan tinggi, mencapai 2.200 km/jam. Neptunus berevolusi dengan periode 164,8 tahun dan berotasi selama 15,8 jam sekali.
Neptunus mempunyai 8 satelit yang masing-masing berjulukan Triton, Nereid, Naiad, Thalasa, Despina, Galatea, Larissa, dan Proteus.
Planet Tata Surya
Karena ternyata planet Pluto tidak termasuk kategori jenis planet dengan alasan bahwa Pada 2006, International Astonomical Audit (IAU) memperjelas definisi wacana planet, yaitu: “benda langit yang mempunyai orbit mengelilingi matahari, mempunyai massa dan gravitasi yang cukup sehingga sanggup membentuk struktur bulat, dan mempunyai jalur orbit yang higienis (tidak ada benda langit lain dalam orbitnya).” Berdasarkan definisi ini, pluto sudah tidak termasuk planet lagi lantaran orbitnya tidak bersih.Planet-Planet Dalam Tata Surya
Berikut ini ialah delapan planet yang merupakan susunan planet anggota tata surya secara berurutan mulai dari planet yang paling bersahabat dengan bumi hingga dengan planet terjauh dengan bumi. |
| Gambar: Susunan Planet dalam Tata Surya |
1. Merkurius
Planet ini bergerak paling cepat dari planet-planet lain dan jaraknya paling bersahabat dari matahari. Merkurius memiliki diameter 4.862 km, kira-kira — diameter bumi dan massanya dibandingkan dengan massa bumi ialah 1 : 27.Karena jaraknya paling bersahabat dengan matahari, planet ini menjadi planet terpanas pada siang hari dan paling hirau taacuh pada malam hari.
Merkurius sering mengalami gesekan dengan asteroid sehingga permukaannya dipenuhi kawahkawah dengan kawah terbesar berdiameter 1.300 km, yaitu Cekungan Caloris. Merkurius tidak mempunyai satelit yang mengiringinya.
Karena jaraknya paling bersahabat dengan matahari, planet ini mempunyai periode revolusi paling cepat, yaitu 88 hari. Sementara itu, periode rotasi Merkurius ialah 59 hari.
2. Venus
Venus merupakan planet yang paling menyerupai dengan bumi, hanya saja atmosfer Venus lebih padat sehingga tekanan atmosfernya mencapai 100 kali tekanan atmosfer bumi. Diameter planet ini ialah 12.190 km.Atmosfernya didominasi oleh gas CO2 (hampir 96%), gas nitrogen (3,5%), dan sisanya terdiri atas uap air dan gas lain. Akibatnya, timbul imbas rumah beling yang menimbulkan suhu menjadi sangat tinggi, diperkirakan mencapai 750 K.
Permukaan Venus lebih datar dan hanya mempunyai dua dataran tinggi yaitu Ishtar dan Aphrodite. Venus merupakan planet yang sangat terang walaupun sebagian besar permukaannya diselimuti awan tebal.
Karena terangnya, Venus sanggup dilihat oleh insan di bumi sekitar 4 jam sebelum matahari terbit. Selain Merkurius, Venus merupakan planet yang tidak mempunyai satelit.
Pergerakan planet ini untuk mengitari porosnya (rotasi) mempunyai periode yang paling usang dibandingkan planet-planet lain. Dalam perhitungan bumi, waktu yang dibutuhkan Venus untuk sekali berotasi ialah 243 hari.
Berbeda dengan planet lain, arah rotasi venus berlawanan dengan planet lain, yaitu dari timur ke barat. Akibatnya, di Venus matahari terbit dari barat ke timur. Sementara itu, waktu yang harus dilalui Venus untuk mengelilingi matahari ialah 225 hari.
3. Bumi
Bumi adalah satu-satunya planet dalam tata surya yang mempunyai penghuni. Berbeda dengan planet lain, sebagian besar permukaan bumi ditutupi oleh air, yaitu mencapai 2/3 belahan bumi. Karenanya, dari langit di atas sana, bumi terlihat kebiru-biruan.Bumi merupakan planet ketiga terdekat dari matahari dengan jarak 150 juta km. Pergerakan bumi mengitari porosnya (rotasi) telah menimbulkan bentuk bumi tidak seutuhnya bulat, melainkan lonjong (elips).
Jari-jari bumi di belahan kutubnya ialah 6.356,8 km sedangkan belahan khatulistiwanya berjari-jari 6.378,1 km. Waktu yang dibutuhkan bumi untuk berevolusi, yaitu 365 hari yang biasa disebut sebagai satu tahun Masehi.
Sedangkan, periode rotasinya ialah 23,9 jam atau dibulatkan 24 jam, yaitu satu hari bumi. Bumi mempunyai sebuah satelit yang berjulukan bulan.
4. Mars
Mars merupakan planet yang unik lantaran warnanya yang merah. Planet ini berdiameter setengah kali diameter bumi, yaitu 6.780 km, dan massanya dibandingkan dengan massa bumi ialah 1 : 9.Susunan atmosfer Mars didominasi oleh gas CO2 yang mencapai 95% sehingga menimbulkan terjadi imbas rumah kaca. Seluruh planet Mars diselimuti air dalam bentuk padat (es).
Suatu penelitian terhadap planet Mars mengatakan bahwa di planet ini pernah terjadi ajaran sungai yang alami. Namun, lantaran suhu yang sangat dingin, ajaran ini tak pernah terjadi lagi semenjak berjuta-juta tahun yang lalu.
Perubahan suhu ini diperkirakan lantaran terjadinya gesekan planet Mars dengan asteroid yang sangat besar yang berakibat terlemparnya sebagian atmosfer Mars ke langit.
Berdasarkan inovasi ini, peneliti hanya sanggup mengira bahwa suhu di Mars pernah hangat menyerupai di bumi. Mars memerlukan 1,9 tahun untuk sekali mengelilingi matahari.
Sedangkan, untuk sekali berputar mengelilingi porosnya, waktu yang dibutuhkan Mars ialah 24,6 hari. Mars mempunyai dua benda langit yang selalu mengiringinya, yang berjulukan Phobos dan Demos.
5. Jupiter
Jupiter adalah planet terbesar dibandingkan dengan planet-planet lainnya. Diameter Jupiter ialah 142.860 km atau 10 kali diameter bumi dan massanya 300 kali massa bumi. Atmosfer Jupiter tersusun oleh hidrogen, helium, dan hidrogen yang diperkaya metana, amoniak, dan air.Meskipun mempunyai diameter dan massa yang paling besar dibanding planet lain, Jupiter hanya memerlukan waktu 9,8 jam untuk satu kali rotasi. Waktu ini merupakan waktu tercepat yang dimiliki planet untuk berotasi.
Akibatnya, belahan ekuator Jupiter lebih cembung dan muncul arus angin yang sangat berpengaruh di atmosfernya. Jarak Jupiter ke matahari ialah sekitar 778 km. Sehingga waktu yang dibutuhkan Jupiter untuk satu kali revolusi mencapai 11,9 tahun.
Jupiter mempunyai satelit paling banyak dengan ukuran yang besar-besar. Satelit yang dimiliki Jupiter berjumlah 31, yaitu Metis, Andrastea, Almathea, Thebe, Io, Europa, Ganymede, Calisto, Leda, Himalia, Lysithea, Elara, Aananke, Carme, pasiphea, Sinope, dan 18 lagi belum ada namanya. Satelit terbesar ialah Ganymede yang ukurannya lebih besar dari Merkurius.
6. Saturnus
Saturnus adalah planet terbesar kedua sehabis Jupiter. Saturnus merupakan satu-satunya planet yang mempunyai suplemen sangat indah berupa cincin yang disusun oleh kristal-kristal es dan materi karbon.Diameter Saturnus hampir sama dengan diameter Jupiter, yaitu 120.000 km atau 10 kali diameter bumi. Namun, massanya dibandingkan dengan massa bumi ialah 1:95. Atmosfer Saturnus disusun oleh hidrogen dan hidrogen yang diperkaya oleh unsur lain.
Periode rotasi Saturnus hanya berbeda 0,9 jam dari Jupiter, sedangkan periode revolusinya hampir 2,5 kali periode revolusi Jupiter, yaitu 29,5 tahun. Saturnus mempunyai 30 satelit, yaitu Atlas, 1980 S27, 1980 S26, Eupemetheus, Janus, Mimas, Corbital, Encelandus, Tethys, Telesto, Calypso, Dione, Dione Coorbital, 1980 S5, 1980 S6, Rhea, Titan, Hyperion, Laetus, Phoebe, dan 9 lagi belum ada namanya. Satelit terbesarnya ialah Titan dengan diameter sekitar 5.000 km.
7. Uranus
Uranus berdiameter 4 kali diameter bumi, yaitu 50.100 km dan massanya 15 kali massa bumi. Periode rotasi Uranus ialah 17 jam, sedangkan periode revolusinya ialah 84 tahun.Berdasarkan pengamatan satelit, Uranus hanya tampak menyerupai bulatan biru sehingga sulit dipelajari. Para peneliti mengira bahwa warna biru ini disebabkan oleh atmosfer Uranus yang didominasi oleh gas metana.
Satelit yang dimiliki Uranus berjumlah 21, yaitu Ariel, Umbriel, Titania, Oberon, Miranda, Puck, Cordelia, Ophelia, Bianca, Cresida, Desemona, Juliet, Portia, Rosalin, Belinda, dan 5 lagi belum ada namanya.
8. Neptunus
Neptunus merupakan planet yang tampak dari bumi menyerupai chip biru yang terlihat indah. Diameter Neptunus ialah 48.600 km atau kira-kira 3,9 kali diameter bumi.Berbeda dengan warna biru bumi yang diakibatkan pantulan air, warna biru yang ditampakkan Neptunus diakibatkan oleh susunan gas metana yang mendominasi atmosfernya.
Atmosfer Neptunus mempunyai kerapatan yang berbeda-beda sehingga angin di Neptunus sanggup bertiup dengan kecepatan tinggi, mencapai 2.200 km/jam. Neptunus berevolusi dengan periode 164,8 tahun dan berotasi selama 15,8 jam sekali.
Neptunus mempunyai 8 satelit yang masing-masing berjulukan Triton, Nereid, Naiad, Thalasa, Despina, Galatea, Larissa, dan Proteus.
