Karakteristik Gelombang Bunyi

Kita sanggup mendengar bunyi alasannya yaitu bunyi merambat melalui medium. Setiap benda mempunyai ciri-ciri tersendiri. Tentunya, kau sanggup membedakan bunyi yang kau dengar.

Sebagai contoh, kau sanggup membedakan bunyi orang sampaumur dan bunyi anak-anak. Ternyata, setiap bunyi yang kita dengar mempunyai frekuensi dan amplitudo yang berbeda, meskipun merambat pada medium yang sama.

Karakteristik Gelombang Bunyi

Karakteristik gelombang bunyi mencakup desah dan nada, kekuatan bunyi, timbre (warna bunyi), dan aturan marsenne.

Kita sanggup mendengar bunyi alasannya yaitu bunyi merambat melalui medium Karakteristik Gelombang Bunyi

a. Desah dan Nada

Jika kau berada di pasar atau di tempat-tempat keramaian lainnya, kau sanggup mendengar suara-suara orang yang sedang berbicara. Tidak semua bunyi orang berbicara sanggup kau dengar, ada yang terperinci dan ada yang tidak.

Suara orang bicara yang erat dengan kau mungkin sanggup kau dengar dengan terperinci tetapi tidak yang letaknya jauh darimu.

Semua bunyi di keramaian bersatu menjadi bunyi gemuruh, meskipun kau berkonsentrasi berusaha mendengar suarasuara itu, kau tetap tidak sanggup melakukannya.

b. Kekuatan Bunyi

Apakah kekuatan bunyi itu? Bunyi ada yang besar lengan berkuasa dan ada yang lemah. Jika bunyi yang kau dengar sangat keras dan melebihi ambang bunyi yang sanggup diterima manusia, bunyi ini sanggup merusak telingamu.

Untuk mengetahui kekuatan bunyi, lakukan acara kecil berikut.

Petiklah senar gitar sehingga keluar bunyi. Kemudian, pada senar yang sama, petik kembali senar tersebut dengan simpangan yang agak besar. Apa yang terjadi? 

Senar yang dipetik dengan simpangan besar akan berbunyi lebih besar lengan berkuasa daripada dipetik dengan simpangan kecil. Dalam hal ini, simpangan yang kau berikan pada senar merupakan amplitudo.

Semakin besar amplitudo, semakin besar lengan berkuasa bunyi dan sebaliknya. Makara kekuatan bunyi ditentukan oleh besarnya amplitudo bunyi tersebut.

Bila dua sumber bunyi yang kerasnya sama, tetapi jarak antara sumber bunyi dengan pendengar berbeda maka sumber bunyi yang lebih erat dengan pendengar akan terdengar lebih kuat.

Faktor-faktor yang memengaruhi besar lengan berkuasa bunyi adalah:

  1. amplitudo,
  2. jarak sumber bunyi dari pendengar,
  3. jenis medium.


c. Timbre (Warna Bunyi)

Di dalam suatu keramaian, kau niscaya mendengar banyak sekali macam bunyi. Ada bunyi laki-laki, perempuan, anak-anak, dan sebagainya. Telingamu bisa membedakan bunyibunyi tersebut.

Ketika sebuah gitar dan organ memainkan lagu yang sama, kau masih sanggup membedakan bunyi kedua alat musik tersebut. Meskipun kedua alat musik tersebut mempunyai frekuensi yang sama, tetapi bunyi yang dihasilkan oleh kedua sumber bunyi tersebut bersifat unik.

Keunikan setiap bunyi dengan bunyi lainnya meskipun mempunyai frekuensi yang sama disebut sebagai warna bunyi. Dapatkah kau menyebutkan teladan lain yang mengatakan bahwa bunyi mempunyai warna yang berbeda meskipun frekuensinya sama.

d. Hukum Marsenne

Marsenne menyelidiki hubungan frekuensi yang dihasilkan oleh senar yang bergetar dengan panjang senar, penampang senar, tegangan, dan jenis senar.

Faktor-faktor yang memengaruhi frekuensi nada alamiah sebuah senar atau dawai berdasarkan Marsenne yaitu sebagai berikut.
  1. Panjang senar, semakin panjang senar semakin rendah frekuensi yang dihasilkan.
  2. Luas penampang, semakin besar luas penampang senar, semakin rendah frekuensi yang dihasilkan.
  3. Tegangan senar, semakin besar tegangan senar semakin tinggi frekuensi yang dihasilkan.
  4. Massa jenis senar, semakin kecil massa jenis senar semakin tinggi frekuensi yang dihasilkan.

Demikian pembahasan lengkap wacana Karakteristik gelombang bunyi mencakup desah dan nada, kekuatan bunyi, timbre (warna bunyi), dan aturan marsenne.