Pengertian Perilaku Ilmiah Dan Ciri-Cirinya

Berikut ini merupakan pembahasan wacana perilaku ilmiah, pengertian perilaku ilmiah, teladan perilaku ilmiah dan ciri ciri perilaku ilmiah dalam penelitian ilmiah.

Pengertian Sikap Ilmiah

Sikap Ilmiah yakni suatu perilaku yang mendapatkan pendapat orang lain dengan baik dan benar yang tidak mengenal frustasi serta dengan ketekunan juga keterbukaan.  

Dalam hal penenelitian ilmiah terutama pada pelajaran IPA (Sains):
Sikap ilmiah merupakan perilaku yang harus ada pada diri seorang ilmuwan atau akademisi ketika menghadapi persoalan-persoalan ilmiah untuk sanggup melalui proses penelitian yang baik dan hasil yang baik pula.

Ciri-ciri Sikap Ilmiah

Kalian harus sanggup bersikap ilmiah supaya sanggup mempelajari IPA dengan baik. Apa saja ciri-ciri perilaku ilmiah tersebut?

1) Mampu Membedakan Opini dan Fakta

Opini yakni pendapat umum atau langsung yang belum teruji kebenarannya melalui suatu penelitian. Sementara itu, fakta merupakan hasil suatu penelitian dan kebenarannya sudah teruji.

2) Berani Mencoba

Rasa ingin tahu wacana sesuatu tidak akan pernah terwujud tanpa keberanian untuk mencoba. Kita harus berani mencoba untuk mencari tanggapan atas banyak sekali pertanyaan yang ada di pikiran kita.
Berani Mencoba

3) Jujur dan Teliti dalam Mencatat dan Mengolah Data

Seorang peneliti atau ilmuwan harus jujur dalam mengambil dan mengolah data. Tidak boleh terjadi pemalsuan (manipulasi) dalam pengambilan data, meskipun karenanya tidak sesuai dengan keinginannya.

4) Selalu Ingin Tahu

Seseorang yang memiliki sifat selalu ingin tahu biasanya banyak bertanya. Keingintahuan dan minat atas segala sesuatu merupakan salah satu dasar ditemukannya konsep, teori, dan aturan dalam bidang sains.

5) Bekerja Sama dalam Tim

Seorang peneliti selalu membutuhkan orang lain. Pada ketika melaksanakan percobaan, peneliti harus bisa bekerja sama dengan temannya sehingga percobaan sanggup berhasil dengan baik.

6) Terbuka dan Fleksibel

Seorang peneliti harus sanggup berterus terang, berpikir positif, dan bersedia mendengar dan mendapatkan pendapat orang lain. Kritikan, saran, dan masukan sanggup menciptakan hasil penelitian menjadi lebih baik.

7) Bertanggung Jawab

Seorang peneliti harus bertanggung jawab terhadap hasil penelitiannya, baik secara ilmiah maupun moral. Selain itu, keselamatan tim dan kelestarian alam juga menjadi tanggung jawabnya.

8) Ulet dan Gigih yang Disertai Keyakinan

Penelitian membutuhkan keuletan, kegigihan, keyakinan, dan kerja keras. Seorang peneliti dihentikan cepat berputus asa. Jika gagal dalam suatu penelitian, seorang peneliti harus segera mencari penyebab kegagalan itu.

9) Mensyukuri Karunia Tuhan YME

Seorang peneliti harus bersyukur sebab diberi kesempatan untuk menikmati ciptaan-Nya. Salah satu caranya dengan meningkatkan kesadaran untuk memelihara dan melestarikan lingkungan serta sumber daya alam.