Rumus Pemuaian Luas Dan Pemuaian Volume

Setelah membahas wacana pemuaian panjang, berikur ini merupakan pembahasan wacana pemuaian luas, pemuaian volume, koefisien pemuaian luas, rumus pemuaian luas, teladan soal pemuaian luas, koefisien pemuaian volume, rumus pemuaian volume, teladan soal pemuaian volume, muai luas, muai volume, pengertian muai luas, pengertian muai volume, rumus muai luas, rumus muai volume, teladan soal muai luas, teladan soal muai volume.

Muai Luas

Kalian telah paham bahwa suatu zat jikalau dipanaskan akan memuai, artinya zat tersebut akan bertambah panjang ke semua arah. Selain mengalami muai panjang, zat padat juga mengalami muai luas.

Jika luas pelat pada suhu awal T1°C yakni AT dan pada suhu T2°C yakni AT2, koefisien muai luas (b) dirumuskan sebagai berikut.


Oleh alasannya yakni insiden muai luas pada hakikatnya merupakan pemuaian ke dua arah, yaitu panjang dan lebar, maka: = 2 × a

Muai Volume

Selain mengalami muai panjang dan muai luas, zat padat yang dipanaskan juga mengalami muai volume (ruang).

Oleh alasannya yakni muai volume melibatkan pemuaian ke arah panjang, lebar, dan tinggi, maka nilai = 3 × a. Koefisien muai volume dirumuskan sebagai berikut.


Keterangan:
= koefisien muai volume
VT2 = volume zat cair pada suhu T2
VT1 = volume zat cair pada suhu T1
DT = selisih suhu sebelum dan setelah pemanasan (T2 – T1)
Tabel: Koefisien Muai Volume Beberapa Zat

Sifat muai zat cair dalam kehidupan sehari-hari dimanfaatkan untuk pembuatan termometer zat cair (ingat termometer raksa dan alkohol).