Ekonomi
Tujuan Dan Faktor Pendorong Kolaborasi Ekonomi Internasional
Pembahasan kali ini akan membahas tentang, kerjasama ekonomi internasional, pengertian kolaborasi ekonomi internasional, hubungan internasional, pengertian kerjasama ekonomi internasional, tujuan kerjasama ekonomi internasional, faktor faktor pendorong kolaborasi ekonomi, dan pendorong kolaborasi ekonomi.
Jenis barang dan jasa yang dibutuhkan penduduk suatu negara sangat beragam. Terutama negara yang jumlah penduduknya besar menyerupai Indonesia.
Di sisi lain, kemampuan untuk memenuhi semua kebutuhan itu terbatas.
Penyebabnya antara lain tidak mempunyai sumber daya alam atau teknologi. Untuk mengatasinya, negara tersebut melaksanakan perdagangan dengan negara lain.
Indonesia bisa menghasilkan kayu tropis yang berdiameter tebal, sedangkan Jepang tidak. Masyarakat Jepang yang membutuhkan kayu untuk materi bangunan bisa membeli dari Indonesia. Hal ini akan mendorong kolaborasi antara dua negara tersebut.
Kemajuan teknologi menjadikan batas-batas negara seolah menjadi kabur. Globalisasi harus dimanfaatkan sebagai peluang untuk meningkatkan kesejahteraan melalui kolaborasi ekonomi.
Indonesia tengah menggalakkan ekspor komoditas nonmigas, contohnya barang-barang kerajinan. Selain devisa, laba dalam kolaborasi juga berupa transfer teknologi dan keahlian dari negara maju.
Dengan begitu, Indonesia bisa meningkatkan kinerja ekspor tanpa melanggar aturan.
Faktor-Faktor Pendorong Kerja Sama Ekonomi
Mengapa suatu negara melaksanakan kolaborasi dengan negara lain? Beberapa faktor yang mendorong kolaborasi ekonomi antarnegara sebagai berikut.a. Terbatasnya Kemampuan Negara dalam Memproduksi Barang dan Jasa
Di sisi lain, kemampuan untuk memenuhi semua kebutuhan itu terbatas.
Penyebabnya antara lain tidak mempunyai sumber daya alam atau teknologi. Untuk mengatasinya, negara tersebut melaksanakan perdagangan dengan negara lain.
Tujuan Kerjasama Ekonomi |
b. Perbedaan Sumber Daya Alam, Iklim, dan Sosial Budaya
Faktor-faktor alami yang dimiliki tiap-tiap negara tidaklah sama. Contohnya, sumber daya alam, iklim, dan keadaan sosial budaya di Indonesia berbeda dengan Jepang.Indonesia bisa menghasilkan kayu tropis yang berdiameter tebal, sedangkan Jepang tidak. Masyarakat Jepang yang membutuhkan kayu untuk materi bangunan bisa membeli dari Indonesia. Hal ini akan mendorong kolaborasi antara dua negara tersebut.
c. Tuntutan Era Globalisasi
Terjadinya kurun globalisasi menjadikan tidak ada satu negara di dunia yang sanggup hidup sendiri. Tiap-tiap negara saling terintegrasi satu sama lain.Kemajuan teknologi menjadikan batas-batas negara seolah menjadi kabur. Globalisasi harus dimanfaatkan sebagai peluang untuk meningkatkan kesejahteraan melalui kolaborasi ekonomi.
d. Keinginan Membuka Kerja Sama, Hubungan Politik, dan
Dukungan dari Negara Lain Selain laba yang bersifat ekonomi, kolaborasi didasari faktor nonekonomi. Setiap negara yang berdaulat niscaya ingin membuka kerja sama, hubungan politik, dan dukungan negara lain.e. Keinginan Memperoleh Keuntungan dan Meningkatkan Pendapatan Negara
Setiap kolaborasi ekonomi yang dijalankan Indonesia intinya dilandasi keinginan untuk memperoleh keuntungan. Bentuk laba contohnya pemasukan devisa negara dari aktivitas ekspor.Indonesia tengah menggalakkan ekspor komoditas nonmigas, contohnya barang-barang kerajinan. Selain devisa, laba dalam kolaborasi juga berupa transfer teknologi dan keahlian dari negara maju.
Tujuan Kerja Sama Ekonomi antar negara
Kerja sama ekonomi antarnegara mempunyai tujuan sebagai berikut.a. Meningkatkan Ekspor Impor
Kegiatan ekspor impor merupakan bentuk hubungan dagang antarnegara. Untuk memperlancar ekspor impor, Indonesia bergabung dalam organisasi perdagangan sehingga mengetahui kebijakan perdagangan antarnegara.Dengan begitu, Indonesia bisa meningkatkan kinerja ekspor tanpa melanggar aturan.