Geografi
Pengertian Relief Daratan Dan Relief Dasar Maritim Dan Penjelasannya
Pembahasan kali ini akan membahas ihwal pengertian relief, pengertian relif dasar laut, pengertian relif dasar bahari dan penjelasannya, pengertian relif darat dan penjelasannya, dan pola relief daratan dan relief dasasr laut.
Kesemuanya mempunyai bentuk dan ukuran yang berbedabeda. Gunung, lembah, plato, dataran rendah, dan bukit merupakan beberapa bentuk dari kenampakan alam yang ditemukan di permukaan bumi. Berikut ini ialah penampang melintang dari kenampakan alam yang ada di daratan.
Landas kontinen mempunyai kedalaman sekitar 200 meter. Contohnya ialah Dangkalan Sunda merupakan kelanjutan dari Benua Australia.
Palung bahari terbentuk sebab adanya gerak lipatan kulit bumi atau adanya patahan. Contohnya ialah Palung Jawa mempunyai kedalaman 8.000 m, Palung Mariana mempunyai kedalaman 9.635 m, dan Palung Mindanao mempunyai kedalaman 10.500 m.
Profil Daratan dan Dasar Laut
a. Relief Daratan
Permukaan bumi mempunyai aneka macam kenampakan alam yang sangat bervariasi. Ada tempat yang rendah dan ada tempat yang tinggi.Kesemuanya mempunyai bentuk dan ukuran yang berbedabeda. Gunung, lembah, plato, dataran rendah, dan bukit merupakan beberapa bentuk dari kenampakan alam yang ditemukan di permukaan bumi. Berikut ini ialah penampang melintang dari kenampakan alam yang ada di daratan.
Relief Daratan |
b. Relief Dasar Laut
Dasar bahari mempunyai relief yang hampir sama dengan permukaan bumi. Relief dasar bahari dibedakan sebagai berikut.1) Landas Benua/Kontinen
Landas kontinen atau landas benua ialah dasar bahari yang merupakan kelanjutan dari benua. Daerah ini merupakan relief dasar bahari yang menurun perlahan-lahan mulai dari pantai ke arah tengah lautan hingga ke pinggir ketika dasar bahari tibatiba menurun.Landas kontinen mempunyai kedalaman sekitar 200 meter. Contohnya ialah Dangkalan Sunda merupakan kelanjutan dari Benua Australia.
2) Palung Laut
Palung bahari juga biasa disebut trench. Palung bahari merupakan dasar bahari yang sangat dalam, curam, sempit, dan memanjang.Palung bahari terbentuk sebab adanya gerak lipatan kulit bumi atau adanya patahan. Contohnya ialah Palung Jawa mempunyai kedalaman 8.000 m, Palung Mariana mempunyai kedalaman 9.635 m, dan Palung Mindanao mempunyai kedalaman 10.500 m.