Biologi Sel
Materi Lengkap Sel Binatang Dan Sel Flora Beserta Fungsinya
Pengertian sel yakni unit satuan kecil yang mempunyai selaput tipis yang di dalamnya berisi larutan koloid senyawa kimia. Sejarah sel pertama kali ditemukan oleh Robert Hooke pada tahun 1665 dikala mengamati irisan gabus. Sel mempunyai keistimiweaan alasannya yakni bisa menciptakan duplikatnya sendiri dengan cara pembelahan sel. Bentuk kehidupan yang sederhana yakni berupa sel-sel tunggal (uniseluler). Sementara organisme yang lebih berkembang merupakan kumpulan dari sel-sel yang berasal dari pertumbuhan dan perkembangan hasil pembelahan sel induk.
Ciri-ciri sel secara umum yakni mempunyai struktur, terorganisir, membutuhkan nutrisi, melaksanakan respirasi, regulasi, bertumbuh dan berkembang biak, dan peka terhadap lingkungan.
Ciri-ciri sel secara umum yakni mempunyai struktur, terorganisir, membutuhkan nutrisi, melaksanakan respirasi, regulasi, bertumbuh dan berkembang biak, dan peka terhadap lingkungan.
Macam macam sel terdiri atas sel prokariotik dan sel eukariotik. Sel prokariotik tidak mempunyai membran inti sel menyerupai pada baketeri, sedangkan sel eukariotik mempunyai membran inti sehingga nampak adanya inti sel (nukleus). Materi perihal sel lengkap prokariotik sanggup dibaca di "Materi Archaea dan Bakteri". Dalam pembahasan ini difokuskan mengenai pengertian sel binatang dan flora serta struktur dan fungsinya.
Baca juga: 27 Perbedaan Sel Hewan dan Sel Tumbuhan
Baca juga: 27 Perbedaan Sel Hewan dan Sel Tumbuhan
Pengertian sel binatang yakni unit sel yang menyusun bab tubuh dari binatang (kingdom animalia) sedangkan sel flora juga merupakan unit penyusun tumbuhan. sel binatang dan flora mempunyai persamaan dan perbedaan dikarenakan mempunyai fungsi yang berbeda-beda.
Organel-organel Sel Hewan dan Tumbuhan
Untuk mempermudah mempelajari sel binatang dan tumbuhan, maka pelajari bab masing-masing penysusun dari sel tersebut. Bagian penyusun tersebut terdiri dari membran sel, sitoplasma, dan organel sel. Berikut yakni klarifikasi mengenai bagian-bagian orgenel sel binatang dan flora dan penyusun yang lain.
Gambar 1. Struktur sel hewan. |
Gambar 2. Struktur sel tumbuhan. |
MEMBRAN SEL yakni struktur terluar dari sel binatang dan flora yang berupa membran tipis. Penyusun membran sel yakni dua lapis fosfolipid, protein integral/intrinsik, protein perifer/ekstrinsik, glikoprotein, dan glikolipid. Fungsi membran sel yakni sebagai pembatas isi sel dengan bab luarnya, daerah pertukaran zat, dan reseptor. Materi mengenai fungsi membran sel silahkan dibaca di "Sistem Transpor pada Membran Sel"
SITOPLASMA adalah cairan yang terdapat di dalam sel dan tidak termasuk cairan di dalam inti sel. Sitoplasma disebut juga dengan protopllasma. Sitoplasma terdiri dari dari sitosol (koloid) yang di dalamnya berisi nutrien, ion, enzim, garam, senyawa organik dan anorganik, serta air. Fungsi sitoplasma yakni sebagai zat yang mengisi bab sel, proses metabolisme, dan mempertahankan bentuk sel.
INTI SEL terdapat di semua sel kecuali sel darah merah (eritrosit). Inti sel tersusun atas membran inti yang mempunyai pori, cairan di dalam inti sel disebut nukleoplasma, DNA, RNA, dan anak inti sel (nukleolus). Fungsi inti sel yakni mengatur kegiatan sel.
INTI SEL terdapat di semua sel kecuali sel darah merah (eritrosit). Inti sel tersusun atas membran inti yang mempunyai pori, cairan di dalam inti sel disebut nukleoplasma, DNA, RNA, dan anak inti sel (nukleolus). Fungsi inti sel yakni mengatur kegiatan sel.
MITOKONDRIA adalah organel sel yang mempunyai peranan penting dalam sel binatang dan tumbuhan. Struktur mitokondria terdiri dari dua lapis membran yakni membran luar dan membran dalam. Membran dalam mempunyai bentuk menyerupai lekukan yang disebut krista. Mitokondria mempunyai materi genetik DNA tersendiri. Fungsi mitokondria yakni sebagai daerah respirasi aerob dan penghasil energi. Karena mitokondria bisa menghasilkan energi, maka disebut dengan "power house of cell".
PEROKSISOM adalah organel sel yang mempunyai membran tunggal dan bentuknya menyerupai mirip lisosom. Peroksisom berasosiasi dengan glioksisom membentuk badan mikro. Peroksisom ditemukan di sel binatang dan flora sedangkan glioksisom hanya ditemukan di sel tumbuhan. Organel peroksisom mengandung aneka macam enzim untuk membentuk peroksida (H2O2). Fungsi peroksisom yakni penghasil enzim katalase untuk menguraikan peroksida.
GLIOKSISOM adalah organel sel yang termasuk tubuh mikro yang ditemukan di sel tumbuhan. Organel ini mengandung enzim untuk daur glikolat serta enzim penting lainnya untuk metabolisme.
MIKROTUBUL adalah struktur yang berbentuk silinder, berongga, tidak bercabang, tidak bermembran yang tersusun atas protein. Fungsi mikrotubul yakni sebagai pembentuk silia, sentriol, dan benang spindel.
MIKROFILAMEN disebut juga filamen aktin. Ukurannya kecil yang tersusun atas protein globular. Fungsi mikrofilamen yakni gerakan kontraksi, anutan sitoplasma, endositosis, eksositosis, dan perubahan bentuk sel.
RETIKULUM ENDOPLASMA adalah organel sel yang mempunyai membran ganda dengan bentuk menyerupai jala yang berdekatan dengan inti sel. Retikulum endoplasma mempunyai dua tipe yakni Retikulum endoplasma kasak (REK) yang mana permukaannya terdapat riboson dan Retikulum endoplasma halus (REH) yang tidak terdapat ribosom. Fungsi Retikulum endoplasma yakni sebagai pengangkut protein, daerah sintesis protein, dan transportasi protein.
RIBOSOM adalah organel sel yang berfungsi sebagai daerah sintesis protein. Ribosom sanggup ditemukan bebas di sitoplasma dan melekat di retikulum endoplasma.
BADAN GOLGI (Aparatus Golgi) adalah organel sel yang berbentuk menyerupai tumpukan membran dengan bab ujungnya yang menggelembung akhir tersisi protein dan zat lain yang berasal dari retikulum endoplasma. Zat tersebut akan diedarkan dalam bentuk kantung (vesikel) dalam proses sekresi. Fungsi tubuh golgi selain itu yakni untuk membentuk membran sel dan juga membentuk lisosom.
LISOSOM adalah organel sel yang tersusun atas enzim hidrolitik yang berfungsi untuk proses pencernaan sel, autofagi, dan autolisis.
SENTROSOM adalah bab yang berbentuk bundar kecil yang terletak di salah satu kutub inti sel. Organel ini hanya dijumpai di sel binatang yang mempunyai fungsi sebagai reproduksi sel.
KLOROPLAS adalah organel sel mempunyai pigmen warna hijau yang disebut dengan klorofil. Fungsi kloroplas yakni sebagai daerah berlangsungnya proses fotosintesis.
VAKUOLA adalah organel sel yang berisi garam organik dan zat hasil metabolit sekunder serta berisi enzim dan butir pati. Organel ini ditemukan di sel tumbuhan. Fungsi vakuola yakni sebagai penyimpan cadangan makanan, penyimpan sisa metabolisme, dan membangun turgor sel.
DINDING SEL adalah bab luar sel yang ditemukan di sel flora yang tersusun atas selulosa. Fungsi dinding sel yakni untuk perlindungan mekanis. Pada dinding sel terdapat celah plasmodesmata yang berfungsi sebagai komunikas antar sel.
Perbedaan Sel Hewan dan Sel Tumbuhan