Fisika
Pengertian Dan Rumus Kalor Uap Serta Referensi Soal Kalor Uap
Berikut yakni pembahasan wacana kalor uap yang mencakup pengertian kalor uap, rumus kalor uap, pola soal kalor uap.
Ketika kau memanaskan air, suhu air tersebut akan bertambah. Pada suhu tertentu, keseluruhan zat cair tersebut mengalami penguapan (tidak hanya di permukaan air) sehingga gelembung-gelembung uap terjadi di dalam seluruh zat cair. Peristiwa ini dinamakan pendidihan.
Agar kau lebih memahami kejadian mendidih, lakukanlah Kegiatan berikut.
Prosedur kerja:
Dari Kegiatan di atas diperoleh bahwa air mendidih pada suhu 100 °C (tekanan 1 atm), kalau air terus dipanaskan sewaktu mendidih, suhunya tetap 100 °C. Jika digambarkan dalam bentuk grafik, diperoleh grafik menyerupai Gambar di bawah ini.
Dari Kegiatan di atas sanggup diamati juga bahwa sewaktu mendidih, zat cair tersebut tetap memerlukan kalor. Nah, tahukah kau berapakah besar kalor yang diharapkan untuk menguapkan air pada titik didihnya?
Q = kalor yang diharapkan (J)
m = massa zat (kg)
U = kalor uap (J kg-1)
Besarnya kalor uap setiap zat berbeda. Pada Tabel di bawah ini ditunjukkan besarnya titik didih dan kalor uap banyak sekali zat.
Jawab:
massa air (m) = 3 kg
kalor uap air (U) = 2.260.000 J
Q = ...?
Q = m · U
= (3 kg) × (2.260.000 J kg-1)
= 6.780.000 J
Jadi, banyaknya kalor yang diharapkan yakni 6.780.000 J.
Ketika kau memanaskan air, suhu air tersebut akan bertambah. Pada suhu tertentu, keseluruhan zat cair tersebut mengalami penguapan (tidak hanya di permukaan air) sehingga gelembung-gelembung uap terjadi di dalam seluruh zat cair. Peristiwa ini dinamakan pendidihan.
Agar kau lebih memahami kejadian mendidih, lakukanlah Kegiatan berikut.
Prosedur kerja:
- Isilah gelas kimia dengan air 200 mL, lalu panaskan gelas kimia tersebut dengan pembakar spiritus.
- Amatilah dan catat kenaikan suhu pada termometer setiap menitnya.
- Lakukan pengamatan sampai air dalam gelas kimia mendidih.
- Buatlah grafik suhu terhadap waktu.
Dari Kegiatan di atas diperoleh bahwa air mendidih pada suhu 100 °C (tekanan 1 atm), kalau air terus dipanaskan sewaktu mendidih, suhunya tetap 100 °C. Jika digambarkan dalam bentuk grafik, diperoleh grafik menyerupai Gambar di bawah ini.
Gambar: Grafik suhu terhadap waktu dari pemanasan air sampai mendidih pada 100° C dan terus dipanaskan. |
Dari Kegiatan di atas sanggup diamati juga bahwa sewaktu mendidih, zat cair tersebut tetap memerlukan kalor. Nah, tahukah kau berapakah besar kalor yang diharapkan untuk menguapkan air pada titik didihnya?
Pengertian Kalor Uap
Berdasarkan penelitian, untuk menguapkan 1 kg air pada suhu 100 °C diharapkan kalor sebanyak 2.260.000 J.Nah, banyaknya kalor yang diharapkan untuk menguapkan 1 kg zat cair pada titik didihnya dinamakan kalor uap (U).Satuan kalor uap yakni Joule per kg.
Rumus Kalor Uap
Secara matematis banyaknya kalor yang diharapkan untuk menguapkan zat cair pada titik didihnya dituliskan sebagai berikut.Q = m · UKeterangan:
Q = kalor yang diharapkan (J)
m = massa zat (kg)
U = kalor uap (J kg-1)
Besarnya kalor uap setiap zat berbeda. Pada Tabel di bawah ini ditunjukkan besarnya titik didih dan kalor uap banyak sekali zat.
Tabel: Daftar Titik didih dan kalor uap banyak sekali zat. |
Contoh Soal Kalor Uap
Berapakah banyaknya kalor yang diharapkan untuk menguapkan 3 kg air pada suhu 100 °C kalau kalor uap air 2.260.000 J kg-1?Jawab:
massa air (m) = 3 kg
kalor uap air (U) = 2.260.000 J
Q = ...?
Q = m · U
= (3 kg) × (2.260.000 J kg-1)
= 6.780.000 J
Jadi, banyaknya kalor yang diharapkan yakni 6.780.000 J.