Pengertian Benua Dan Samudra Lengkap

Pembahasan kali ini akan membahas perihal pengertian  benua, pengertian samudra, pengertian penjelajah samudra, hakikat samudra dan hakikat benua.

HAKIKAT BENUA DAN SAMUDRA

Bumi yaitu salah satu planet dalam tata surya. Usia bumi diperkirakan telah mencapai 4,6 milyar tahun. Bumi memiliki lapisan udara (atmosfer) dan medan magnet yang disebut magnetosfer yang melindungi permukaan bumi dari angin, matahari, sinar ultraviolet, dan radiasi dari luar angkasa.

Dari antariksa, bumi terlihat menyerupai bola yang indah dan cerah keadaannya. Sekitar 71% persen permukaan bumi tertutup air dan 29%-nya berupa daratan. Permukaan bumi terbagi atas serpihan bumi utara dan serpihan bumi selatan.
Pembahasan kali ini akan membahas perihal pengertian  Pengertian Benua dan Samudra Lengkap
Gambar: Benua dan Samudra


Batas kedua serpihan ini yaitu garis khatulistiwa atau ekuator. Mulai dari khatulistiwa ke arah Kutub Utara disebut serpihan bumi utara, sedangkan dari khatulistiwa ke arah Kutub Selatan disbeut serpihan bumi selatan.

Panjang diameter bumi pada khatulistiwa yaitu 12.756.776 m, sedangkan jikalau diukur melewati kutub, panjangnya hanya 12.713.824 m. Luas permukaan bumi seluruhnya 510.101.000 km2.

Perbedaan suhu di bumi antara -7oC hingga 55°C, massa bumi kira-kira 59760 milyar ton dengan luas permukaan 510 juta km persegi. Udara di bumi terdiri atas 78% gas nitrogen, 21% oksigen, 1% uap air, CO2, dan gas-gas lain.

1. Benua

Benua ialah bab bumi yang terdiri atas tanah atau daratan yang sangat luas. Benua dengan gampang sanggup dilihat pada peta atau globe. Benua yang terluas yaitu Benua Asia.
Luas keseluruhannya 44.180.000 km2 atau 29,5% dari luas daratan seluruh dunia. Pada tabel 10.1 berikut kalian sanggup mengetahui luas benua-benua di dunia.

Adapun luas muka bumi yang berupa daratan sekitar 30% dari luas seluruh muka bumi. Daratan tersebut terdiri atas lima benua yang dihuni oleh insan dan satu benua yang tidak sanggup dijadikan daerah hunian. Daratan yang tidak sanggup dihuni yaitu Benua Antartika di Kutub Selata



2. Samudra

Istilah samudra berasal dari bahasa Sanskerta yang berarti maritim yang luas dan merupakan massa air asin yang sambung menyambung mencakup permukaan bumi yang dibatasi oleh benua atau kepulauan yang besar.
Bagian bumi yang tertutup oleh air (lautan) luasnya diperkirakan hampir 75% dari luas total bumi. Lautan mendominasi bab bumi selatan, dan daratanlah yang mendominasi bab bumi utara.

Air samudra merupakan adonan dari 45% air murni dan 3,5% material lainnya, menyerupai garam-garaman, gas-gas terlarut, bahan-bahan organik serta partikel-partikel tak terlarut.

Di bumi terdapat empat samudra besar, yaitu Samudra Pasifik seluas 165,4 juta km2, Samudra Atlantik seluas 82,4 juta km2, Samudra Hindia seluas 73,4 juta km2, dan Samudra Antartika seluas 14,0 juta km2.

Samudra mencakup 75% permukaan bumi, dengan area seluas 361 juta km². Isi samudra sekitar 1370 juta km³ dengan kedalaman rata-rata 3790m. Bagian samudra yang lebih kecil yaitu laut, selat, teluk.

Selat yaitu sebuah wilayah perairan relatif sempit yang menghubungkan dua bab perairan yang lebih besar, oleh lantaran itu biasanya terletak di antara dua permukaan daratan.

Selat buatan disebut terusan atau kanal. Contoh Selat Sunda di negara kita, Indonesia, Selat Gibraltar yang berada antara Benua Eropa dan Benua Afrika.

Teluk yaitu wilayah perairan yang menjorok ke arah daratan dan dibatasi oleh daratan pada ketiga sisinya. Teluk berkebalikan dari tanjung dan biasanya keduanya sanggup ditemukan pada suatu garis pantai yang sama.

Teluk-teluk yang populer di dunia antara lain Teluk San Fransisco (USA), Teluk Guantanamo (Cuba), Teluk Persia (Iran), Teluk Cendrawasih (Indonesia).