Biologi
Proses Pembuahan Pada Insan (Fertilisasi)
Pembahasan kali ini yakni wacana proses kehamilan, proses terjadinya kehamilan, proses pembuahan pada manusia, fertilisasi in vitro, proses terjadinya pembuahan, proses kehamilan setelah berhubungan, proses terjadinya kehamilan pada wanita, proses pembuahan sel telur, proses fertilisasi pada manusia.
Fertilisasi adalah peleburan antara sperma dan ovum. Fertilisasi terjadi di tuba fallopi. Saat fertilisasi berlangsung, hanya kepala sperma yang mengandung inti sel yang masuk ke dalam dinding sel telur, sedangkan ekornya tertinggal di luar.
Penggabungan sperma dan sel telur ini membentuk zigot. Zigot yang terbentuk bergerak menuju uterus sambil membelah diri menjadi dua, empat, delapan, dan seterusnya, pada ketika embrio mencapai 32 sel dan mempunyai bentuk ibarat buah arbei, disebut morula.
Selanjutnya, morula berubah menjadi blastula. Lalu, sel-sel bab dalam membentuk bakal janin (embrioblas), dan sel-sel bab luar membentuk trofoblas yang akan membentuk plasenta.
Pada hari keenam, embrio datang di uterus, kemudian membenamkan diri ke dinding uterus yang lunak, tebal, dan lembut serta mengandung sekret ibarat air susu.
Proses perlekatan embrio ke dinding sel ini disebut implantasi. Embrio terus tumbuh dan berkembang membentuk insan yang seutuhnya, artinya kehamilan sedang berlangsung.
Fertilisasi adalah peleburan antara sperma dan ovum. Fertilisasi terjadi di tuba fallopi. Saat fertilisasi berlangsung, hanya kepala sperma yang mengandung inti sel yang masuk ke dalam dinding sel telur, sedangkan ekornya tertinggal di luar.
Penggabungan sperma dan sel telur ini membentuk zigot. Zigot yang terbentuk bergerak menuju uterus sambil membelah diri menjadi dua, empat, delapan, dan seterusnya, pada ketika embrio mencapai 32 sel dan mempunyai bentuk ibarat buah arbei, disebut morula.
Dan bersama-sama Kami telah membuat insan dari suatu sari pati (berasal) dari tanah. Kemudian Kami jadikan saripati itu air mani (yang disimpan) dalam daerah yang kukuh (rahim). Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah, kemudian segumpal darah itu Kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang belulang, kemudian tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging. Kemudian kami jadikan ia makhluk yang (berbentuk) lain. Maka mahasuci Allah Pencipta Yang Paling Baik. Kemudian sehabis itu,sesungguhnya kau sekalian benar-benar akan mati. Kemudian, bersama-sama kau sekalianakan dibangkitkan (dari kuburmu) di hari kiamat. (QS Al- Mu'minun: 12-16)
Selanjutnya, morula berubah menjadi blastula. Lalu, sel-sel bab dalam membentuk bakal janin (embrioblas), dan sel-sel bab luar membentuk trofoblas yang akan membentuk plasenta.
Pada hari keenam, embrio datang di uterus, kemudian membenamkan diri ke dinding uterus yang lunak, tebal, dan lembut serta mengandung sekret ibarat air susu.
Gambar: Proses terjadinya kehamilan setelah bekerjasama (fertilisasi) |
Proses perlekatan embrio ke dinding sel ini disebut implantasi. Embrio terus tumbuh dan berkembang membentuk insan yang seutuhnya, artinya kehamilan sedang berlangsung.